Tatag Wijaya (2012) HUBUNGAN ANGKA NEUTROFIL SEBAGAI FAKTOR PREDIKTOR ANGKA KEMATIAN PADA PENDERITA INFARK MIOKARD AKUT DENGAN DIABETES MELLITUS. S1 thesis, UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA.
HALAMAN PENGESAHAN.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (205kB)
HALAMAN JUDUL.pdf
Download (1MB)
ABSTRAK.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (503kB)
BAB I.pdf
Download (1MB)
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (2MB)
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (789kB)
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (2MB)
BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (139kB)
DAFTAR PUSTAKA.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (979kB)
Abstract
Latar Belakang : Diabetes mellitus merupakan gangguan metabolisme dengan manifestasi berupa toleransi karbohidrat ditandai oleh hiperglikemia puasa. Profid lipid yang buruk dan progresivitas aterosklerosis pada penderita diabetes mellitus meningkatkan kejadian infark miokard. Infark miokard merupakan penyebab kematian utama pada penderita diabetes. Neutrofil merupakan unit aktif dari leukosit yang penting dalam pertahanan selular dan humoral organisme terhadap Benda asing. Peningkatan kadar neutrofil atau neutrofilia menjadi pertanda terjadinya infeksi bakteri maupun penyakit gangguan metabolik. Sehingga hubungan antara angka neutrofil pada infark miokard akut (IMA) dengan riwayat diabetes mellitus (DM) sangat penting untuk diketahui.
Metode penelitian : Penelitian ini menghubungkan antara angka neutrofil terhadap kematian pada penderita IMA dengan riwayat DM pada 37 subyek. Rancangan penelitian ini menggunakan metode cross sectional, dan data diperoleh dari data sekunder yaitu rekam medis di RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta dan RSUD Kota Bantul selama enam bulan clan bulan Juni 2011 sampai bulan November 2011.
Hasil : Analisis fisher's exact menunjukkan ada hubungan yang signifikan antara angka neutrofil dengan kematian pada penderita IMA dengan DM (PR 7,29; P = 0,002; CI = 5,11-9,47).
Kesimpulan : Dan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara angka neutrofil terhadap angka kematian pada infark mikard akut (IMA) dengan riwayat diabetes mellitus (DM).
K ata Ictinci Anaka Alputrofil Alinkard Akut. Diabetes Mellitus
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Kedokteran S1 |
Depositing User: | Unnamed user with email kurniawan@umy.ac.id |
Date Deposited: | 21 Apr 2022 02:45 |
Last Modified: | 21 Apr 2022 02:45 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/30730 |