PENGARUH BIJI BUAH RAMBUTAN (Nephelium lappaceum) TERHADAP KADAR TRIGLISERIDA DALAM DARAH

Desi Amelia (2011) PENGARUH BIJI BUAH RAMBUTAN (Nephelium lappaceum) TERHADAP KADAR TRIGLISERIDA DALAM DARAH. S1 thesis, UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA.

[thumbnail of Halaman Pengesahan] Text (Halaman Pengesahan)
HALAMAN PENGESAHAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (175kB)
[thumbnail of Halaman Judul] Text (Halaman Judul)
HALAMAN JUDUL.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Abstrak] Text (Abstrak)
ABSTRAK.pdf

Download (481kB)
[thumbnail of Bab I] Text (Bab I)
BAB I.pdf

Download (911kB)
[thumbnail of Bab II] Text (Bab II)
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (911kB)
[thumbnail of Bab III] Text (Bab III)
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[thumbnail of Bab IV] Text (Bab IV)
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[thumbnail of Bab V] Text (Bab V)
BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (178kB)
[thumbnail of Lampiran] Text (Lampiran)
LAMPIRAN.pdf

Download (1MB)

Abstract

Penyakit jantung koroner (PJK) adalah salah satu penyakit pembunuh di era modern sekarang ini. Ada banyak faktor risiko yang dapat menyebabkan PJK. Salah satunya adalah hiperlipidemia. Hiperlipidemia adalah peningkatan trigliserida, LDL serta penurunan HDL dalam darah. Indonesia memiliki berbagai tanaman herbal. Salah satunya adalah rambutan. Biji rambutan (Nephellium lappaceum) mengandung flavonoid sebagai antihiperlipidemia. Penelitian ini adalah penelitian eksperimental menggunakan hewan uji dengan pendekatan pretest posttest control group design. Objek penelitiannya adalah tikus putih jantan dengan galur Sprague dawley yang dibagi menjadi lima kelompok yaitu : kelompok kontrol negatif tidak diberi perlakuan, kelompok kontrol positif diberi obat simvastatin sebanyak 0,18 mg/200grBB selama 10 hari sedangkan untuk kelompok perlakuan I, II, dan III diberi biji buah rambutan dengan dosis 90 mg/200grBB, 180 mg/200grBB, dan 360 mg/200grBB selama 10 hari. Sebelum diberikan perlakuan, setiap objek diberikan ransum tinggi kolesterol sehingga tikus menjadi hiperlipidemia. Data yang didapatkan akan dianalisis menggunakan paired t-test and oneway ANOVA. Hasil dari uji statistik menunjukkan adanya perbedaan yang signifikan (p<0,05) dalam penurunan kadar trigliserida darah antara sebelum dan sesudah pemberian biji rambutan. Kelompok kontrol positif, perlakuan I, II and III mengalami penurunan dengan urutan persentase masing-masing kelompok yaitu 54,34 %, 18,04%, 30,34 % and 48,04% sedangkan kontrol negatifnya mengalami kenaikan kadar trigliserida 1,06%. Kesimpulannya, biji buah rambutan dapat menurunkan kadar trigliserida pada tikus hiperlipidemia. Katz mei•i ram hi 'tan NpnhPlium lannarpum) tri i cerida

Item Type: Thesis (S1)
Divisions: Fakultas Kedokteran > Kedokteran S1
Depositing User: Unnamed user with email kurniawan@umy.ac.id
Date Deposited: 25 Apr 2022 06:01
Last Modified: 25 Apr 2022 06:01
URI: https://etd.umy.ac.id/id/eprint/30935

Actions (login required)

View Item
View Item