PENGARUH KONSENTRASI EKSTRAK DAUN SELEDRI (Apium graveolens L.) DALAM PASTA GIGI TERHADAP ZONA HAMBAT Staphylococcus aureus

Seledri merupakan salah satu tumbuhan herbal yang digunakan sebagai obat yang mempunyai banyak manfaat. Salah satu pemanfaatan daun seledri yaitu sebagai antibakteri. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh konsentrasi ekstrak daun seledri dalam pasta gigi terhadap zona hambat Stapylococcus aureus.
Penelitian ini adalah penelitian eksperimedtal laboratoris. Penelitian dilakukan di Laboratorium Mikrobiologi Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Yogyakarta pada bulan November 2010. Bahan yang digunakan dalam penelitian adalah ekstrak daun seledri dalam pasta gigi dengan bakteri uji Staphylococcus aureus strain lokal. Penentuan zona hambat ekstrak daun seledri dalam pasta gigi terhadap Staphylococcus aureus dilakukan dengan metode difusi. Diameter zona hambat diukur dalam satuan mm. Alat yang digunakan adalah sliding calipper dengan ketelitian 0,05mm. Untuk mengetahui perbedaan diameter zona hambat dan masing-masing konsentrasi ekstrak daun seledri dalam pasta gigi dilakukan uji analysis variansi 1 jalur dan uji LSD0,05..
Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang bermakna dan masing-masing konsentrasi ekstrak daun seledri dalam pasta gigi terhadap zona hambat Staphylococcus aureus (p<0,05). Kesimpulan dan penelitian ini adalah konsentrasi ekstrak daun seledri ( Apium graviokns L. ) dalam pasta gigi mempengaruhi zona hambat Staphylococcus aureus.
Wuta Limn; • etralr rialin ephadiri ni't (Atli Stanhvinenerliv aureus.