NADYA TRININGSIH (2022) UJI DURABILITAS DENGAN VARIASI PERBANDINGAN ALKALI AKTIVATOR PADA STABILISASI CLAY SHALE DENGAN METODE GEOPOLIMER. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Halaman Judul.pdf
Download (387kB)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only
Download (417kB)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only
Download (10kB)
Bab I.pdf
Download (14kB)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (120kB)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (370kB)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (59kB)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (7kB)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only
Download (12kB)
Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only
Download (3MB)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only
Download (322kB)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (4MB)
Abstract
CLAY SHALE MERUPAKAN SALAH SATU JENIS TANAH YANG BERMASLAH, DIMANA MATERIAL YANG TERDAPAT PADA CLAY SHALE MUDAH MENGALAMI PELAPUKAN. STABILISASI TANAH MERUPAKAN METODE REKAYASA YANG BERTUJUAN MENINGKATKAN SIFAT-SIFAT TERTENTU PADA TANAH, AGAR MEMENUHI SYARAT TEKNIS SEPERTI KAPASITAS DAYA DUKUNG TANAH, KUAT GESER TANAH, PERMEABILITAS TANAH, DAN LAIN-LAIN. SALAH SATU UPAYA YANG DAPAT DILAKUKAN YAITU STABILISASI TANAH DENGAN GEOPOLIMER. PENELITIAN INI BERTUJUAN MENGKAJI PENGARUH PENAMBAHAN GEOPOLIMER DAN PENAMBAHAN VARIASI PERBANDINGAN ANTARA NAOH DAN NA2SIO3 TERHADAP NILAI DURABILITAS (ID) PADA CLAY SHALE. PADA PENGUJIAN INI DIGUNAKAN GEOPOLIMER DENGAN FLY ASH SEBAGAI BINDER, PEMANFAATAN MATERIAL FLY ASH DIPILIH SEBAGAI BAHAN STABILISASI ADALAH UNTUK MENGURANGI LIMBAH YANG DIHASILKAN DARI PEMBAKARAN BATUBARA. PENGUJIAN SLAKE DURABILITY DENGAN MENGGUNAKAN STANDAR ASTM D-4644 DENGAN MODIFIKASI LIMA SIKLUS BERTURUT-TURUT DILAKUKAN UNTUK MENGETAHUI NILAI INDEKS DURABILITAS ATAU TINGKAT KETAHANAN BATUAN. PENGGUNAAN CAMPURAN LARUTAN SODIUM HIDROKSIDA (NAOH) DENGAN TINGKAT KONSENTRASI MOLARITAS SEBESAR 10M SERTA VARIASI PERBANDINGAN NA2SIO3:NAOH SEBESAR 1; 1,5; 2 DAN 2,5 DENGAN DURASI UMUR PEMERAMAN 7, 14 DAN 28 HARI. DARI HASIL PENGUJIAN MENUNJUKKAN BAHWA PADA TANAH CLAY SHALE TANPA STABILISASI MENGHASILKAN NILAI ID LEBIH KECIL DIBANDINGKAN DENGAN TANAH CLAY SHALE YANG TELAH DISTABILISASI DENGAN GEOPOLIMER. HAL TERSEBUT MENUNJUKKAN BAHWA PENAMBAHAN GEOPOLIMER DAPAT MENINGKATKAN DURABILITAS TANAH DAN MENURUNKAN PELAPUKAN YANG TERJADI. SEDANGKAN PENAMBAHAN VARIASI PERBANDINGAN ALKALI AKTIVATOR TERHADAP NILAI INDEKS DURABILITAS CLAY SHALE MENGHASILKAN NILAI YANG FLUKTUATIF PADA SETIAP PERBANDINGAN DI MASING-MASING PEMERAMAN. HAL TERSEBUT MENUNJUKKAN BAHWA TERDAPAT SATU TITIK OPTIMUM PADA SETIAP PERBANDINGAN NA2SIO3:NAOH.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | CLAY SHALE, STABILIZATION, FLY ASH, SLAKE DURABILITY, GEOPOLYMER |
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Sipil S1 |
Depositing User: | M. Erdiansyah |
Date Deposited: | 25 May 2022 03:23 |
Last Modified: | 25 May 2022 03:23 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/31293 |