RIMA OCTAVIA (2022) UJI AKTIVITAS SITOTOKSIK EKSTRAK N-HEKSAN BIJI LABU KUNING (CURCUBITA MOSHCATA) TERHADAP SEL KANKER KOLON (WIDR) DAN SERVIKS (HELA). S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Halaman Judul.pdf
Download (443kB)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only
Download (203kB)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only
Download (48kB)
Bab I.pdf
Download (141kB)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (264kB)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (123kB)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (242kB)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (45kB)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only
Download (138kB)
Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only
Download (632kB)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only
Download (283kB)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)
Abstract
Kanker merupakan penyakit tidak menular yang masih memiliki prevalensi yang cukup tinggi di Indonesia dan diprediksi akan terus meningkat setiap tahunnya. Labu kuning merupakan salah satu tumbuhan melimpah yang dibudidayakan di Indonesia. Pemanfaatan biji labu kuning yang belum optimal, sedangkan biji labu kuning memiliki kandungan flavonoid, alkaloid, steroid dan tanin, serta terdapat beberapa asam lemak tak jenuh yang dapat memberikan aktivitas antioksidan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui metabolit sekunder dan komposisi asam lemak yang terdapat pada ekstrak n-heksan biji labu kuning, serta aktivitas sitotoksik terhadap sel kanker kolon (WiDr) dan serviks (HeLa) dengan metode MTT Assay.
Metode penelitian yang digunakan yaitu penelitian eksperimental, serbuk biji labu kuning diekstraksi dengan metode sokhletasi dengan pelarut n-heksan. Ekstrak yang diperoleh diuji fitokimia dengan pereaksi warna. Uji komposisi dilakukan dengan menggunakan GC-MS. Uji Sitotoksik dilakukan dengan metode MTT Assay dengan seri konsentrasi 500; 250; 125; dan 62,5 µg/ml pada masing-masing sel WiDr dan sel HeLa, dengan kontrol positif doksorubisin.
Hasil penelitian menunjukan bahwa ekstrak n-heksan biji labu kuning mengandung flavonoid, alkaloid, dan steroid. Kemudian asam lemak yang terkandung dan memiliki kelimpahan paling tinggi adalah asam linoleat, asam oleat, asam palmitat dan metil linoleat. Ekstrak n-heksan biji labu kuning juga memiliki aktivitas sitotoksik sel WiDr dengan IC50 193,44 µg/mL, dan sel HeLa dengan IC50 237,702 µg/mL, sehingga berpotensi sebagai agen kemopreventif.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | PUMPKIN SEEDS (CURCUBITA MOSHCATA), WIDR CELLS, HELA CELLS, CYTOTOXIC. |
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Farmasi S1 |
Depositing User: | Eko Kurnawan |
Date Deposited: | 23 May 2022 07:56 |
Last Modified: | 23 May 2022 07:56 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/31620 |