KEANEKARAGAMAN GULMA PADA EMPAT VARIETAS PADI DENGAN PENGAIRAN BERSELANG

ISWANDARU TANU JAYA (2022) KEANEKARAGAMAN GULMA PADA EMPAT VARIETAS PADI DENGAN PENGAIRAN BERSELANG. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.

[thumbnail of Halaman Judul] Text (Halaman Judul)
Halaman Judul.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of Lembar Pengesahan] Text (Lembar Pengesahan)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only

Download (561kB)
[thumbnail of Abstrak] Text (Abstrak)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only

Download (36kB)
[thumbnail of Bab I] Text (Bab I)
Bab I.pdf

Download (39kB)
[thumbnail of Bab II] Text (Bab II)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (127kB)
[thumbnail of Bab III] Text (Bab III)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (187kB)
[thumbnail of Bab IV] Text (Bab IV)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (513kB)
[thumbnail of Bab V] Text (Bab V)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (32kB)
[thumbnail of Daftar Pustaka] Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (101kB)
[thumbnail of Lampiran] Text (Lampiran)
Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only

Download (372kB)
[thumbnail of Naskah Publikasi] Text (Naskah Publikasi)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only

Download (661kB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan Mengetahui keanekaragam dan pertumbuhan gulma di sistem budidaya padi konvensional dan pengairan berselang, mendapatkan jenis gulma yang dominan pada tanaman padi serta melihat interaksi antara varietas dan pengairan terhadap jenis gulma. Penelitian dilakukan dengan rancangan Faktorial Strip Plot 3x4 yang diulang tiga kali. Faktor pertama adalah pengairan terdiri atas 3 perlakuan, yaitu pengairan konvensional, pengairan berselang dengan 10 hari digenangi, 5 hari dikeringkan dan pengairan berselang dengan 7 hari digenangi, 3 hari dikeringkan. Faktor kedua adalah varietas padi, terdiri dari 4 varietas, yaitu Rojolele Gepyok, Mentik Wangi, Segara Anak, dan Ciherang . Hasil Penelitian menunjukkan tidak terdapat interaksi antara pengairan dan varietas terhadap keanekaragam gulma. jenis gulma yang mendominasi lahan pengairan konvensional dan berselang pada minggu ke 2 adalah jenis Gulma Semusim (Annual Weeds), pada minggu ke 4 adalah jens tekian, pada minggu ke 6 didominasi oleh gulma Gulma Air dan pada minggu ke 8 didominasi oleh jenis gulma teki. Pengairan konvensional dan berselang pada minggu ke 2 didominasi jenis Gulma Semusim , pada minggu ke 4 didominasi jenis gulma tekian, pada minggu ke 6 didominasi oleh Gulma Air dan pada minggu ke 8 didominasi oleh jenis gulma tekian. Varietas Rojolele gepyok terdapat jumlah gulma paling sedikit pada minggu ke 2.

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: INTERMITTENT IRRIGATION, RICE VARIETIES, WEED DIVERSITY AND WEED IDENTIFICATION
Divisions: Fakultas Pertanian > Agroteknologi S1
Depositing User: Eko Kurnawan
Date Deposited: 23 May 2022 05:44
Last Modified: 23 May 2022 05:44
URI: https://etd.umy.ac.id/id/eprint/31811

Actions (login required)

View Item
View Item