IMPLEMENTASI PENDAYAGUNAAN ZAKAT DALAM MEWUJUDKAN PENCAPAIAN TUJUAN PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN (SDGS) (STUDI KASUS LEMBAGA AMIL ZAKAT NASIONAL AL-AZHAR)

Sustainable Development Goals (SDGs) merupakan program pembangunan yang dicanangkan oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) guna meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat, kehidupan sosial, dan kualitas lingkungan hidup secara berkesinambungan. Dalam upaya mencapai tujuan SDGs perlu adanya dukungan dari berbagai pihak, Lembaga Amil Zakat Nasional Al Azhar merupakan lembaga filantropi Islam berbasis Zakat, Infak, dan Shadaqah (ZIS) berkomitmen mendukung adanya SDGs melalui 7 (tujuh) program yakni Zakat Pride, Indonesia Gemilang, Rumah Gemilang Indonesia, My Heart for Yatim, Sejuta Berdaya, FORMULA, Infralink. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana implementasi pendayagunaan zakat dalam mewujudkan pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs). Metode yang digunakan adalah penelitian kualitatif yang datanya diperoleh melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa salah satu program LAZNAS Al Azhar yang mendukung pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs) adalah pendayagunaan dana zakat yang diimplementasikan melalui program Indonesia Gemilang. Program tersebut sangat memberikan dampak positif kepada mustahiq mulai dari segi ekonomi, agama, pendidikan, dan kesehatan yang tentu memiliki keselarasan dalam program tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs). LAZNAS Al Azhar tidak hanya memberikan dana, namun juga memberikan pengarahan, bimbingan, atau pun pendampingan pada mustahiq yang berkesinambungan dalam mengelola dana ZIS tersebut. Dengan demikian, mustahiq sebagai penerima manfaat dana ZIS dapat menumbuhkan karakter yang mandiri, meningkatkan kapasitas, menambah ilmu pengetahuan agama, hingga mampu meningkatkan pendapatan mereka.