PERSEPSI PELAKU UMKM USAHA MIKRO TERHADAP IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PEMBERLAKUAN PEMBATASAN KEGIATAN MASYARAKAT (PPKM) LEVEL 4 DI KAWASAN MALIOBORO, DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

PENELITIAN INI AKAN MELIHAT PERSEPSI PELAKU UMKM USAHA MIKRO TERHADAP IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PPKM LEVEL 4 DI KAWASAN MALIOBORO. PADA MASA PANDEMI SALAH SATU BENTUK KEBIJAKAN YANG DIAMBIL PEMERINTAH UNTUK MENEKAN KASUS COVID-19 YAITU DENGAN PEMBATASAN SOSIAL BERUPA PEMBERLAKUAN PEMBATASAN KEGIATAN MASYARAKAT (PPKM) LEVEL 4. KEBIJAKAN INI DIBERLAKUKAN DI SEMUA WILAYAH YANG KONDISINYA SESUAI DENGAN KATEGORI LEVEL 4, PROVINSI DIY JUGA IKUT MEMBERLAKUKAN KEBIJAKAN INI SALAH SATUNYA DI KAWASAN MALIOBORO, KOTA YOGYAKARATA. DALAM PENGIMPLEMENTASIANNYA MEMBERIKAN PENGARUH TERHADAP BERBAGAI KEGIATAN MASYARAKAT SERTA DIDALAMNYA TERDAPAT BERBAGAI PERSEPSI DARI MASYARAKAT ITU SENDIRI. METODE PENELITIAN YANG DIGUNAKAN ADALAH METODE CAMPURAN DENGAN DATA PRIMER YAITU KUESIONER DAN WAWANCARA SERTA UNTUK DATA SEKUNDER YAITU STUDI DOKUMENTASI. HASIL PENELITIAN INI MENUNJUKAN BAHWA PENGIMPLEMENTASIAN KEBIJAKAN DINILAI SUDAH EFEKTIF DALAM MENEKAN KASUS COVID-19, MESKIPUN BEGITU PARA PELAKU USAHA MENGANGGAP KEBIJAKAN TIDAK PENTING DILAKSANAKAN SEHINGGA MEREKA TIDAK SETUJU AKAN PENERAPAN KEBIJAKAN TERSEBUT. HAL INI DIKARENAKAN KEBIJAKAN PPKM LEVEL 4 MEMBERIKAN DAMPAK YANG SIGNIFIKAN TERHADAP PENGHASILAN MEREKA SEBAGAI PEDAGANG YANG PENURUNAN PENGHASILANNYA LEBIH DARI 50