MODAL SOSIAL DALAM PEMANFAATAN PEKARANGAN PERKOTAAAN DI KOTA YOGYAKARTA

PENELITIAN INI BERTUJUAN UNTUK MENGETAHUI PEMANFAATAN PEKARANGAN PERKOTAAN, TINGKAT MODAL SOSIAL DAN FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN TINGKAT MODAL SOSIAL DALAM PEMANFATATAN PEKARANGAN PERKOTAAN DI KOTA YOGYAKARTA. ANALISIS INI MENGGUNAKAN VARIABEL X SEPERTI USIA, PENDIDIKAN, PENDAPATAN, LUAS LAHAN DAN PENGALAMAN BERTANI. SEDANGKAN VARIABEL Y MENCAKUP MODAL SOSIAL BERUPA KEPERCAYAAN/TRUST, JARINGAN SOSIAL/NETWORKING DAN NILAI SOSIAL/NORM. SAMPEL YANG DIPERLUKAN DALAM PENELITIAN INI ADALAH PETANI YANG MEMANFAATKAN PEKARANGAN PERKOTAAN UNTUK BUDIDAYA DENGAN JENIS TANAMAN SAYUR, TANAMAN BUAH, TANAMAN HIAS DAN TANAMAN APOTEK KELUARGA. SAMPEL DILAKUKAN DENGAN METODE SIMPLE RANDOM SAMPLING SECARA NON PROPORSIONAL. PENGAMBILAN DATA DILAKUKAN DENGAN KUESIONER WAWANCARA SECARA LANGSUNG DENGAN RESPONDEN SEBANYAK 80 ORANG. METODE STATISTIK MENGGUNAKAN UJI ANALISIS KOEFISIEN KORELASI RANK SPEARMAN. HASIL DARI PENELITIAN INI MENUNJUKKAN BAHWA SECARA KESULURUHAN FAKTOR-FAKTOR TERHADAP TINGKAT MODAL SOSIAL BERSIFAT LEMAH TERHADAP PEMANFAATAN PEKARANGAN PERKOTAAN.