FAHMA KURNIAWATI (2022) MANAJEMEN RANTAI PASOK CABAI MERAH PADA MASA PANDEMI COVID-19 DI SENTRA PRODUKSI KABUPATEN SLEMAN BERDASARKAN FOOD SUPPLY CHAIN NETWORK. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Halaman Judul.pdf
Download (103kB)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only
Download (138kB)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only
Download (37kB)
Bab I.pdf
Download (53kB)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (113kB)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (81kB)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (136kB)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (1MB)
Bab VI.pdf
Restricted to Registered users only
Download (96kB)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only
Download (98kB)
Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only
Download (248kB)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only
Download (262kB)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk (1) Mendeskripsikan rantai pasok cabai merah pada masa pandemi Covid-19 di Kabupaten Sleman berdasarkan Food Supply Chain Network; (2) Menganalisis manajemen rantai pasok Cabai Merah pada masa pandemi Covid-19 di Kabupaten Sleman berdasarkan Food Supply Chain Network.
Pengambilan sampel pada penelitian ini dilakukan secara bertahap dengan tahapan mulai dari kecamatan, desa, dan dusun. Pengambilan responden petani dilakukan secara snowball sampling dengan jumlah 61 petani. Kemudian pada pengambilan sampel pasar lelang, tengkulak, pedagang pengumpul, pedagang pengecer, dan konsumen dilakukan dengan snowball sampling dengan jumlah 83 responden. Data yang digunakan yaitu data primer dan data sekunder dengan teknik analisis deskriptif dengan bantuan tabel. Hasil penelitian menunjukkan (1) rantai pasok di Kecamatan Pakem, Kabupaten Sleman memiliki lima rantai yang dibentuk oleh enam pelaku rantai pasok; (2) Manajemen rantai pasok cabai merah di Kecamatan Pakem Kabupaten Sleman dalam pemilihan mitra yang dipilih adalah mitra yang membeli cabai merah dengan harga tinggi dan mitra yang memiliki kinerja bertanggung jawab. Pada kesepakatan kontraktual pelaku Sebagian besar melakukan kesepakatan secara tidak tertulis. Sistem transaksi pelaku rantai pasok menggunakan lelang dan timbangan dan cara pembayaran dengan cara tunda. Dukungan pemerintah hanya diberikan pada petani dan pasar lelang. Kolaborasi rantai pasok yang terjadi yatu saling terbuka dengan media komunikasi whatsapp atau datang langsung. Konten yang dikomunikasikan mengenai harga, kuantitas, dan kualitas.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | RED CHILI, AGRICULTURAL SUPPLY CHAIN, SUPPLY CHAIN MANAGEMENT |
Divisions: | Fakultas Pertanian > Agribisnis S1 |
Depositing User: | Eko Kurnawan |
Date Deposited: | 21 May 2022 06:18 |
Last Modified: | 21 May 2022 06:18 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/32023 |