JUMLAH KOLONI BAKTERI Lactobacillus bifidus PADA KOLOSTRUM IBU PEROKOK PASIF DI PUSKESMAS MERGANGSAN YOGYAKARTA

Latar Belakang : Lactobacillus merupakan genusbakterigram-positif, anaerobik fakultatif atau mikro aerofilik dikenal pula sebagai bifidus faktor. Kandungan bakteri bifidus terdapat dalam ASI, dalam fungsinya bakteri ini dapat mengubah laktosa dan gula menjadi asam laktat. Lactobacillus merupakan bakteri prebiotik atau sebagai ketahanan tubuh dalam situasi asam cairan usus akan menghambat pertumbuhan E.coli.
Tujuan : Penelitian dilakukan untuk mengetahui jumlah koloni bakteri Lactobacillus bifidus pada kolostrum ibu perokok pasif di Puskesmas Mergangsan Yogyakarta. Metode : Penelitian ini bersifat deskriptif analitik korelasional dengan pendekatan cross sectional. Pengambilan sampel menggunakan teknik Acidental Sampling berjumlah 28 responden. Bahan penelitian dengan mengambil spesimen kolostrum ibu perokok pasif di Puskesma Mergangsan Yogyakarta. Analisa data menggunakan uji korelasi pearson dan Mann Whitney. Hasil Penelitian : Terdapat hubungan antara perokok pasif dengan jumlah koloni bakteri Lactobacillus bifidus pada kolostrum. Pada uji korelasi pearson menunjukkan bahwa nilai p<0.05 yaitu p=0.005 dan dengan menggunakan uji Mann-Whitney diketahui bahwa p=0.008 Kesimpulan : Terdapat jumlah koloni bakteri lactobacillus bifidus pada ibu perokok pasif, terdapat perbandingan jumlah koloni bakteri Lactobacillus bifidus pada kolostrum ibu perokok pasif dan tidak terpapar rokok.
Kata Kunci : Lactobacillus bifidus, Perokok Pasif
xiv