Faizal Aditya Dermawan (2021) PERAN DINAS TENAGA KERJA DALAM MELAKUKAN MEDIASI ATAS PERSELISIHAN HUBUNGAN INDUSTRIAL. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
![]() |
Text (Halaman Judul)
Halaman Judul.pdf Download (988kB) |
![]() |
Text (Lembar Pengesahan)
Lembar Pengesahan.pdf Restricted to Registered users only Download (358kB) |
![]() |
Text (Abstrak)
Abstrak.pdf Restricted to Registered users only Download (257kB) |
![]() |
Text (Bab I)
Bab I.pdf Download (351kB) |
![]() |
Text (Bab II)
Bab II.pdf Restricted to Registered users only Download (423kB) |
![]() |
Text (Bab III)
Bab III.pdf Restricted to Registered users only Download (231kB) |
![]() |
Text (Bab IV)
Bab IV.pdf Restricted to Registered users only Download (512kB) |
![]() |
Text (Bab V)
Bab V.pdf Restricted to Registered users only Download (339kB) |
![]() |
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (343kB) |
![]() |
Text (Lampiran)
Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (775kB) |
![]() |
Text (Naskah Publikasi)
Naskah Publikasi.pdf Restricted to Registered users only Download (738kB) |
![]() |
Text (Full Text)
Full Text.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
<p>Penyelesaian Hubungan Industrial yang di selesaikan oleh Dinas Tenaga kerja dan Transmigrasi Kabupaten Bantul yang sudah di atur dengan dasar hukum Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2004 Tentang Penyelesaian Perselisihan Hubungan Industrial tersebut bertujuan untuk memperbaiki hubungan kerja sama antara buruh dan pengusaha, Penyelesaian ini di selesaiakan dengan proses arbitrase, konsilsiasi, mediasi dan bipartite. Permasalahan yang akan di teliti: 1) Bagaimana peran Dinas Tenaga kerja di Kabupaten Bantul dalam menyelesaikan perselisihan hubungan indusrial melalui mediasi di Kabupaten bantul? 2) Apa saja faktor yang menghambat penyelesaian perselisihan hubungan industrial secara mediasi?Dari hasil penelitian ini menunjukan : (1) Peran Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Bantul dapat menyelesaikan perselisihan hubungan industrial yang sudah di atur dalam Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2004 yaitu dengan cara mufakat dan terdiri dari mediasi yang akan di pimpin oleh mediator, (2) Hambatan saat penyelesaian perselisihan hubungan industrial salah satunya adalah kurangnya pengetahuan kedua belah pihak dan tidak adanya kesepakatan atau berbeda pendapat sehingga menimbulkan perselisihan dan kurangnya pemahaman terhadap regulasi perundang-undangan ketenagakerjaan yang berbeda-beda, dan pihak ketiga pun akhirnya memberikan pendampingan kepada kedua belah pihak.</p>
<p><strong>Kata Kunci</strong>: <em>Hubungan Industrial </em><em>, </em><em>Penyelesaian, Perselisihan</em></p>
Dosen Pembimbing: | Bagus Sarnawa, S.H., M.Hum and UNSPECIFIED | NIDN196808211993031003, NIDN |
---|---|
Item Type: | Thesis (S1) |
Divisions: | Fakultas Hukum > S1 Hukum |
Depositing User: | Unnamed user with email robi@umy.ac.id |
Date Deposited: | 14 Sep 2021 04:38 |
Last Modified: | 14 Sep 2021 04:38 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/3213 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |