HUBUNGAN SIKAP KELUARGA TENTANG ATRAUMATIK CARE DENGAN TINGKAT KECEMASAN ANAK USIA PRASEKOLAH AKIBAT HOSPITALISASI DI BANGSAL AR-RAHMAN RSU PKU MUHAMMADIYAH BANTUL

ABSTRAK

Hospitalisasi yaitu saat masuknya seorang penderita ke dalam rumah sakit
dan selama masa dirawat di rumah sakit. Salah satu masalah yang sering dialami
oleh anak yang mengalami hospitalisasi adalah kecemasan. Setiap asuhan pada
anak yang dirawat di rumah sakit memerlukan keterlibatan orang tua. Perawat
dapat berkolaborasi dengan keluarga untuk menurunkan kecemasan pada anak.
Salah satu cara untuk menurunkan kecemasan pada anak hospitalisasi adalah
atraumatik care.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan sikap keluarga tentang
atraumatik care dengan tingkat kecemasan anak usia prasekolah akibat
hospitalisasi. Penelitian ini merupakan jenis penelitian non-eksperimen dengan
metode korelasional menggunakan pendekatan cross-sectional. Subjek penelitian
adalah semua keluarga yang memiliki anak usia 3-6 tahun yang dirawat di bangsal
Ar-Rahman. Jumlah sampel dalam penelitian adalah 35 orang dengan
menggunakan tekhnik accidental sampling. Pengumpulan data menggunakan
kuesioner dan analisa data menggunakan korelasi Spearman Rank.

Hasil penelitian menunjukan bahwa sikap keluarga tentang atraumatik care
di bangsal Ar-Rahman sebagian besar adalah cukup, tingkat kecemasan anak usia
prasekolah di bangsal Ar-Rahman sebagian besar adalah sedang, dan terdapat
hubungan sikap keluarga tentang atraumatik care dengan tingkat kecemasan anak
usia prasekolah akibat hospitalisasi di Bangsal Ar-Rahman RSU PKU
Muhammadiyah Bantul dengan nilai korelasi Spearman Rank p value sebesar
0.027 (pO.05).

Saran bagi peneliti selanjutnya diharapkan adanya penelitian mengenai
pendidikan kesehatan tentang atraumatik care dalam menurunkan kecemasan
pada anak dan penerapan prinsip-prinsip afraumatik care oleh keluarga pasien
anak yang dihospitalisasi.