PERBANDINGAN TINGKAT KEBERHASILAN ANTARA TERAPI ALTERNATIF AKUPUNKTUR DAN FISIOTERAPI PADA PENDERITA LOW BACK PAIN

Shinta Eka Kusumaningtyas (2008) PERBANDINGAN TINGKAT KEBERHASILAN ANTARA TERAPI ALTERNATIF AKUPUNKTUR DAN FISIOTERAPI PADA PENDERITA LOW BACK PAIN. S1 thesis, UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA.

[thumbnail of Halaman Pengesahan] Text (Halaman Pengesahan)
HALAMAN PENGESAHAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (152kB)
[thumbnail of Abstrak] Text (Abstrak)
ABSTRAK.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (537kB)
[thumbnail of Bab I] Text (Bab I)
BAB I.pdf

Download (924kB)
[thumbnail of Bab II] Text (Bab II)
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (5MB)
[thumbnail of Bab III] Text (Bab III)
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[thumbnail of Bab IV] Text (Bab IV)
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)
[thumbnail of BAB V.pdf] Text
BAB V.pdf

Download (187kB)
[thumbnail of Daftar Pustaka] Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (727kB)
[thumbnail of Lampiran] Text (Lampiran)
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (397kB)

Abstract

Nyeri punggung bawah atau low back pain merupakan kondisi yang banyak dijumpai pada klinik atau rumah sakit. Tingginya biaya yang dibutuhkan untuk mendiagnosis dan juga pengobatannya sangat berpengaruh dalam penatalaksanaan low back pain ini. Melihat mahalnya biaya pengobatan secara berkala serta ketidakinginan untuk tidak tergantung pada obat membuat banyak penderita yang lalu mencoba terapi alternatif. Terapi alternatif yang banyak digunakan pada nyeri punggung bawah dewasa ini adalah akupunktur dan fisioterapi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perbandingan tingkat keberhasilan terapi akupunktur dan fisioterapi pada low back pain. Metode penelitian ini adalah uji klinik pada 60 pasien low back pain yang bertempat pada klinik akupunktur dan klinik fisioterapi di Yogyakarta. Pasien pada kelompok eksperimen mendapat terapi akupunktur, sedangkan pasien pada kelompok kontrol mendapat fisioterapi. Kedua kelompok penelitian ini masing-masing pasiennya harus menjalani terapi minimal 6 kali sebelum dilakukan pemantauan hasil terapi. Semua responden juga hams menjawab kuesioner yang telah diberikan. Setelah data didapat, kemudian dilakukan uji statistik dengan Chi-Square. Hasil uji statistik dengan Pearson Chi-Square diperoleh angka signifikan 1,000 atau probabilitas di atas 0,005 yang bermakna bahwa Ho diterima. Maka, hipotesis ditolak. Sehingga kesimpulan dan penelitian ini adalah hasil penelitian tidak sesuai dengan teori dan hipotesis awal bahwa tingkat keberhasilan terapi akupunktur lebih tinggi dari tingkat keberhasilan fisioterapi pada penatalaksanaan low back pain. Dengan demikian, berdasarkan hasil penelitian, tingkat keberhasilan terapi akupunktur dan fisioterapi pada penatalaksanaan low back pain adalah sama atau setara.
Kata kunci nveri nunggunu bawah. akuounktur, fisioterapi. tingkat keberhasilan

Item Type: Thesis (S1)
Divisions: Fakultas Kedokteran > Kedokteran S1
Depositing User: Unnamed user with email kurniawan@umy.ac.id
Date Deposited: 30 May 2022 03:44
Last Modified: 30 May 2022 03:44
URI: https://etd.umy.ac.id/id/eprint/32196

Actions (login required)

View Item
View Item