SELF-EFFICACY PADA PEREMPUAN PENDERITA HIV/AIDS SELAMA PANDEMI COVID-19 DI YOGYAKARTA

PENDAHULUAN: HIV/AIDS MERUPAKAN MASALAH KESEHATAN YANG MENYEBABKAN ANGKA KEMATIAN CUKUP TINGGI DI DUNIA. PEREMPUAN DENGAN HIV/AIDS MEMPUNYAI BEBAN PSIKOLOGIS SEHINGGA MEMBUTUHKAN DUKUNGAN SOSIAL UNTUK MENINGKATKAN SELF-EFFICACY/KEYAKINAN DIRI INDIVIDU UNTUK MENCAPAI TUJUAN. DIMASA PANDEMI COVID-19 INI, DENGAN ADANYA PENERAPAN PROTOKOL KESEHATAN DAN STATUS KESEHATAN PENDERITA HIV/AIDS MENJADIKAN SELF-EFFICACY TIDAK STABIL KARENA DUKUNGAN SOSIAL YANG HARUS DIDAPATKAN PEREMPUAN DENGAN HIV/AIDS BERKURANG.

TUJUAN PENELITIAN: UNTUK MENGETAHUI ADANYA SELF-EFFICACY PADA PEREMPUAN PENDERITA HIV/AIDS SELAMA PANDEMI COVID-19 DI YOGYAKARTA.

METODE : PENELITIAN INI MERUPAKAN PENELITIAN KUALITATIF DENGAN PENDEKATAN FENOMENOLOGIS. METODE YANG DIGUNAKAN ADALAH WAWANCARA MENDALAM (IN-DEPTH INTERVIEW). PARTISIPAN PADA PENELITIAN INI BERJUMLAH 6 ORANG YANG DIPILIH MENGGUNAKAN TEKNIK PURPOSIVE SAMPLING. ALAT YANG PENELITI GUNAKAN ADALAH PANDUAN WAWANCARA MENDALAM SERTA ALAT BANTU LAINNYA MELIPUTI ALAT PEREKAM (HANDPHONE) DAN CATATAN LAPANGAN. PENELITI JUGA MENGGUNAKAN KEY INFORMAN YAITU PENDAMPING SEBAYA DAN KELUARGA PEREMPUAN DENGAN HIV/AIDS.

HASIL: HASIL PENELITIAN DIDAPATKAN 5 TEMA YAITU PERSEPSI PEREMPUAN DENGAN HIV/AIDS TERHADAP KONDISI KESEHATAN, DUKUNGAN SOSIAL TERHADAP STATUS KESEHATAN PEREMPUAN DENGAN HIV/AIDS, KONDISI PSIKOLOGIS PEREMPUAN DENGAN HIV/AIDS SELAMA PANDEMI COVID-19, KEYAKINAN DIRI PEREMPUAN DENGAN HIV/AIDS TERHADAP KONDISI KESEHATAN DAN HARAPAN PEREMPUAN DENGAN HIV/AIDS SELAMA PANDEMI COVID-19.

KESIMPULAN: PEREMPUAN DENGAN HIV/AIDS MEMPUNYAI SELF-EFFICACY YANG TINGGI KARENA KEBERHASILAN INDIVIDU DALAM MEMILIKI DUKUNGAN ATAU MOTIVASI YANG KUAT, MAMPU MENERIMA SITUASI PADA DIRINYA, KEMAMPUAN MENYELESAIKAN MASALAH, DAN MEMILIKI HARAPAN.