ANALISIS ENVELOPE UNTUK MEDETEKSI KERUSAKAN LINTASAN DALAM BANTALAN BOLA TIPE DOUBLE ROW

DWI SUSANTO (2017) ANALISIS ENVELOPE UNTUK MEDETEKSI KERUSAKAN LINTASAN DALAM BANTALAN BOLA TIPE DOUBLE ROW. S1 thesis, UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA.

[thumbnail of HALAMAN JUDUL] Text (HALAMAN JUDUL)
HALAMAN JUDUL.pdf

Download (2MB)
[thumbnail of ABSTRAK] Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (330kB)
[thumbnail of BAB I] Text (BAB I)
BAB I.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of BAB II] Text (BAB II)
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (6MB)
[thumbnail of BAB III] Text (BAB III)
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[thumbnail of BAB IV] Text (BAB IV)
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)
[thumbnail of BAB V] Text (BAB V)
BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (261kB)
[thumbnail of DAFTAR PUSTAKA] Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (534kB)
[thumbnail of LAMPIRAN] Text (LAMPIRAN)
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

ABSTRAK

Bantalan adalah komponen yang kritis pada mesin rotari karena bertugas
sebagai tumpuan beban. Tidak jarang bantalan mengalami cacat atau kerusakan,
seperti keausan, crack race, fretting, dan brinelling. Akibat dari cacat bantalan
akan mengakibatkan menurunnya performa suatu mesin. Untuk itu perlu
dilakukan monitoring untuk memberikan informasi lebih awal kerusakan yang
terjadi pada bantalan. Cacat bantalan lintasan dalam (inner race) merupakan salah
satu cacat yang terjadi pada bantalan. Pada cacat inner race akan membentuk
sinyal amplitudo modulasi pada time domain, sehingga akan memunculkan side
band pada sisi kiri dan kanan pada amplitudo frekuensi cacat bantalan. Pada
analisis spektrum tidak terlihat side band pada sisi kiri dan kanan frekuensi cacat
bantalan. Maka digunakanlah metode selanjutnya yaitu analisis envelope untuk
dapat memunculkan side band pada kedua sisi dari frekuensi cacat bantalan.
Tujuan penelitian ini yaitu untuk menguji keefektifan metode analisis envelope
dalam mendeteksi kerusakan lintasan dalam bantalan bola tipe double row.

Pengukuran getaran dilakukan pada model sederhana sistem poros rotor,
dimana getaran akan diukur menggunakan accelerometer. Bantalan yang
digunakan pada sistem tersebut yaitu bantalan jenis Self-aligning ball bearing,
merk SKF 1207 EKTN9/C3 kondisi normal dan kondisi cacat lintasan dalam.
Pengujian dilakukan dengan memyvariasikan putaran poros yaitu, (1000 RPM,
1200 RPM, 1400 RPM, dan 1600 RPM). Kemudian sinyal getaran yang
dihasilkan pada proses pengujian akan dianalisis menggunakan analisis spektrum
dan analsis envelope.

Hasil penelitian menunjukan bahwa pada bantalan kondisi normal sinyal
getaran yang dihasilkan mendekati harmonik (sinusoidal) dan tidak terlihat
frekuensi dengan nilai amplitudo tinggi. Sedangkan pada bantalan kondisi cacat
lintasan dalam menghasilkan sinyal getaran berbentuk stokastik (random) dan
muncul amplitudo frekuensi cacat bantalan lintasan dalam disekitar BPFI (Ball
Pass Freguency Inner Race). Pada Bantalan cacat lintasan dalam menghasilkan
frekuensi dengan amplitudo dominan pada daerah IxBPFI, 2xBPFI dan 3xBPFI.
Muncul juga side band pada kedua sisi amplitudo frekuensi cacat bantalan yang
menjadi ciri khas dari frekuensi cacat bantalan lintasan dalam.

Item Type: Thesis (S1)
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Mesin S1
Depositing User: Editor Perpus
Date Deposited: 27 Jun 2022 01:36
Last Modified: 27 Jun 2022 01:36
URI: https://etd.umy.ac.id/id/eprint/32611

Actions (login required)

View Item
View Item