FLEKSIBILITAS RANTAI PASOK CABAI MERAH DI KECAMATAN PANJATAN KABUPATEN KULON PROGO

<p>Karakteristik produk pertanian yang mudah rusak, budidaya dan pemanenan bergantung pada iklim dan musim, kualitas bervariasi, dan produk sulit dikelola akan berdampak pada perubahan lingkungan dan permintaan pelayanan konsumen. Harga cabai merah yang berfluktuasi akan mempengarui kinerja rantai pasok cabai merah. Fleksibilitas diperlukan untuk mengetahui seberapa fleksibel rantai pasok terhadap perubahan dan fluktuasi yang mungkin akan dihadapi. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan struktur hubungan rantai pasok cabai merah yang dilihat dari pelaku yang terlibat dan aktivitas yang dilakukan dan menganalisis fleksibilitas rantai pasok cabai merah di Kecamatan Panjatan Kabupaten Kulon Progo. Kabupaten Kulon Progo dipilih secara sengaja sebagai lokasi penelitian karena mempunyai tingkat produksi cabai merah tertinggi di Daerah Istimewa Yogyakarta. Pengambilan sampel dilakukan secara bertahap mulai dari Kecamatan Panjatan, Desa Garongan, hingga dusun 1 dan 3. Desa Garongan dipilih sebagai lokasi pengambilan sampel dikarenakan pada tahun 2019 memiliki jumlah dan anggota pasar lelang terbanyak diantara desa lainnya. Penentuan responden petani dilakukan dengan metode <em>purposive sampling</em> sebanyak 80 orang. Responden selain petani yaitu 2 pengurus pasar lelang tingkat kabupaten, 2 pedagang pengumpul tingkat kecamatan, 1 pedagang besar tingkat kabupaten, dan 4 pedagang pengecer tingkat kabupaten ditentukan dengan metode <em>snowball sampling</em>. Metode pengukuran fleksibilitas dilakukan dengan metode PMS. Hasil penelitian menunjukkan struktur hubungan rantai pasok cabai merah di Kecamatan Panjatan Kabupaten Kulon progo terdiri dari 2 rantai yaitu rantai 1 yang terbentuk dari 5 pelaku dan rantai 2 yang terbentuk dari 4 pelaku serta memiliki aktivitas mulai dari budidaya cabai merah, sortasi, grading, penimbangan, pengemasan, penentuan harga, penawaran harga, pengangkutan, pengiriman, update informasi harga dan jumlah cabai merah, penjualan, pembelian, menerima pembayaran, dan melakukan pembayaran. Hasil analisis fleksibilitas rantai pasok menunjukkan rantai 2 lebih fleksibel daripada rantai 1.</p>

<p><strong>Kata Kunci :</strong> fleksibilitas, rantai pasok, cabai merah</p>