POTENSI ANTIINVASI SEL KANKER LIDAH MANUSIA SP-C1 MENGGUNAKAN EKSTRAK ETANOLIK DAUN SAMBUNG NYAWA (GPNURA PROCUMBENS L. MERR)

Sambung nyawa (Gynura procumbens L. Merr) merupakan salah satu tanaman
herbal yang digunakan masyarakat untuk mencegah penyakit kanker. Daun sambung
nyawa mengandung senyawa aktif flavonoid dan polifenol yang dapat menghambat
inyasi sel kanker. Tujuan penelitian ini adalah menguji daya hambat invasi
menggunakan ekstrak etanolik daun sambung nyawa (Gynura procumbens L. Merr)
pada sel kanker lidah manusia Supri 's clone / (SP-C1).

Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimental laboratoris murni.
Penelitian ini menggunakan biakan sel kanker lidah manusia SP-C1 yang diberi
perlakuan ekstrak etanolik daun sambung nyawa (Gynura procumbens L. Merr).
Aktivitas ekstrak etanolik daun sambung nyawa (Gynura procumbens L. Merr)
terhadap invasi sel kanker lidah manusia SP-C1 dievaluasi menggunakan alat Boyden
Chamber. Biakan sel kanker lidah manusia SP-C1 ditempatkan pada ruang atas dari
membran polivinylidone (PVD), sedangkan ruang bawah membran PVD diberi
Rosswell Park Memorial Institute 1640 (RPMI-1640) dan Foetal Bovine Serum
(FBS) 1046 dengan berbagai konsentrasi ekstrak etanolik daun sambung nyawa (0,
50, 100, 150, 200 dan 250 ug/ml), kemudian diinkubasi selama 24 jam. Setelah
proses inkubasi, membran PVD dicuci menggunakan PBS dan difiksasi
menggunakan methanol murni. Kemudian dicuci menggunakan Mill-O dan diwarnai
menggunakan karatin. Invasi sel pada membran dihitung di bawah mikroskop cahaya.
Penurunan jumlah invasi sel kanker lidah manusia SP-CI1 secara signifikan terlihat
pada perlakuan menggunakan ekstrak etanolik daun sambung nyawa konsentrasi 200
ug/ml. Uji Analis Varian (ANAVA) satu jalur dilanjutkan dengan Least Significant
Different (LSD) menunjukkan bahwa daya hambat ekstrak etanolik daun sambung
nyawa terhadap invasi sel kanker lidah manusia SP-C1 terlihat secara bermakna pada
konsentrasi 200 ug/ml.

Kesimpulan penelitian ini adalah ekstrak etanolik daun sambung nyawa
(Gynura procumbens L. Merr) berpotensi menghambat invasi sel kanker lidah
manusia SP-C1.