FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP KOMUNIKASI ANTARA DOKTER GIGI DAN PASIEN DI PELAYANAN KESEHATAN GIGI (KAJIAN DI PUSKESMAS KECAMATAN BOGOR TENGAH KOTA BOGOR)

Latar Belakang: Keberhasilan perawatan kesehatan gigi pada pasien
memerlukan tenaga kesehatan yang bermutu, salah satunya mampu
berkomunikasi. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa komunikasi yang buruk
penyebab terbesar dari ketidakpuasan pasien. Penelitian ini bertujuan untuk
mengidentifikasi faktor-faktor yang berhubungan dengan komunikasi dokter gigi
dan pasien.

Metode Penelitian: Penelitian ini adalah penelitian observasional dengan
rancangan cross-sectional. Jumlah subyek penelitian 100 pasien gigi di Poli Gigi
Puskesmas Kecamatan Bogor Tengah Kota Bogor. Instrumen penelitian
menggunakan blangko isian dan kuesioner. Analisis data menggunakan korelasi
dan regresi linier berganda.

Hasil Penelitian: Dari 100 pasien sebanyak 63 orang (63Y6) dapat berkomunikasi
dengan baik dengan dokter gigi yang merawatnya. Hasil analisis korelasi
menunjukkan terdapat hubungan yang bermakna antara variabel pengetahuan
(p-0,000) dan frekuensi kunjungan (p-0,046) dengan komunikasi antara dokter
gigi-pasien (px0,05). Selanjutnya dengan analisis regresi linier berganda
ditemukan bahwa pengetahuan tentang kesehatan gigi merupakan variabel yang
mempunyai pengaruh terbesar terhadap komunikasi dokter gigi dan pasien
(15,490).

Kesimpulan: Pengetahuan tentang kesehatan gigi dan frekuensi kunjungan
mempunyai hubungan yang signifikan terhadap komunikasi dokter gigi dan
pasien.

Kata Kunci: komunikasi. dokter visi. pasien.