ROMARIO ALDRIAN WICAKSONO (2015) PERANCANGAN DAN ANALISA EKSOSKELETON SEBAGAI ALAT BANTU REHABILITASI. S1 thesis, UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA.
HALAMAN JUDUL.pdf
Download (398kB)
ABSTRAK.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (333kB)
BAB I.pdf
Download (97kB)
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (3MB)
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (4MB)
BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (845kB)
DAFTAR PUSTAKA.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (461kB)
Abstract
Exoskeleton merupakan sebuah sistem penyangga luar yang berfungsi untuk nroapang tubuh bagi beberapa inakhkik hidup. Beberapa golongan hewan memiliki exoskeleton melekat secara alami pada tubuh mereka yang ditemukan pada lebih kurang satu juta spesies arthropoda. Kata "Arthropoda" itu sendiri terkait dengan sitsunan tuhith mereka yang terhaqi :etas heherapa segmert, sebuah exoskeleton keras, dan sendi pelengkap (Reece, 2011). Eksoskeleton yang akan dicerjakan diinspirasi oleh struktur ini untuk membantu manusia yang memilici masalah dengan anggota hibtih hawah balk permanen atatipirn sementara, misalnya mereka menderita dari stroke atau kecelakaan. Stroke sendiri merupakan suatu kondisi dimana sebagian dan tubuh manusia mengalami kelumpuhan (1-lemipletria) dan menyehahkan keticiakmarnpuan untilk herjaian dengan nonnal atau melakukan kegiatan fislk lailitya (Rajesh,2013).
Eksoskeleton yang dirancang terdiri dari empat haglan utama rangka untuk betis (X-OTF), rangka untuk paha (XO-F), sabuk (Belt), dan tongkat penyangga. Rangka untuk eksoskeleton dirancang menggunakan bahan yang ringan, mengingat ketersediaan Kahan dan harga di pasar lnkal, kami mein menggunakan Aluminium Composite Panel (ACP) sebagai bahan utama rangka eksoskeleton. Sedangkan sabuk bertindak sebagai otak untuk eksoskeleton dengan haterai sehagai penyedia tenaga iisink clan sumber gerak. Tongkat penyangga berfungsi untuk membantu pengguna menjaga stabihtasnya saat berjalan. Selain itu, eksoskeleton ini menggunakan dua bush pengendali yang terletak pada tongl,cat ,neriyangea dan hertiingsi gehapt penile(' pergerakan rangka eksoskeleton. Tongkat ini memiliki tombol dan tuas untuk mengenialhican pergerakan eksoskeleton dan menyesualkan paha dan betis untuk melakukan -heherapa seperti- herdiri, tittclt€lc, her_ialan, nail( dan hin atati posisi lain yang memerlukan keseimbangan dan kekuatan tambahan.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Mesin S1 |
Depositing User: | Unnamed user with email kurniawan@umy.ac.id |
Date Deposited: | 06 Jul 2022 01:53 |
Last Modified: | 06 Jul 2022 01:53 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/32994 |