KONSEP HUKUM KAUSALITAS MENURUT AL-GHAZALI DALAM KITAB TAHAFUT FALASIFAH DAN RELEVANSINYA TERHADAP PENDIDIKAN AQIDAH BAGI ANAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana relevansi konsep kausalitas al-
Ghazali terhadap Pendidikan Agidah untuk anak didik. Sedangkan manfaat dan kegunaan
dari penelitian ini adalah menambah khazanah keilmuan tentang metode pendidikan agidah
untuk memperbaiki kualitas lembaga pendidikan Islam.

Jenis penelitan ini tergolong penelitian kepustakaan (library research) yaitu penelitan
yang mengkaji literature-literatur yang berpautan dengan pembahasan hukum kausalitas, al-
Ghazali dan pendidikan agidah bagi anak didik dengan menggunakan analisis data yaitu
analisis isi (content analysis). Adapun pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini
adalah pendekatan kualitatif, karena penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan
menganalisis konsep kausalitas al-Ghazal' serta relevansinya terhadap pendidikan agidah.
Selain itu, sifat penelitian ini deskriptif-analisis, yaitu penelitian yang menjelaskan dan
menganalisis data-data yang sudah ada.

Sebagai simpulan dari penelitian ini adalah bahwasannya al-GhazalI tidak sepenuhnya
menolak hukum kausalitas, juga tidak sepenuhnya menganggap hukum kausalitas itu sebagai
sesuatu yang pasti. Ia hanya menganggap bahwa hukum kausalitas hanyalah “kemungkinan”.
Kemudian selama ini pendidikan agidah untuk anak didik hanya terfokus pada hal-hal yang
sifatnya dogmatis, artinya dari SMP sampai SMA buku-buku pelajaran agidah masih
membahas rukun iman yang enam. Karenanya, merelevansikan pandangan al-Ghazali tentang
hukum kausalitas terhadap pendidikan agidah bagi anak didik akan menghasilkan corak baru
pembelajaran agidah. Seperti pembahasan Allah sebagai sebab segala sesuatu, Allah Maha
Kuasa atas segalanya, eksistensi Allah, dan mukjizat para Nabi dan Rasul.

Kata Kunci: kausalitas. al-Ghasalt Pendidikan Aaidah dan anak didik