KERJA SAMA INDONESIA – CINA DALAM PROYEK KERETA CEPAT JAKARTA-BANDUNG TAHUN 2016-2020

ARTIKEL INI BERTUJUAN UNTUK MENGANALISIS PERAN NEGARA PADA KERJA SAMA INDONESIA-CINA DALAM PROYEK KERETA CEPAT JAKARTA-BANDUNG TAHUN 2016 HINGGA 2020. PADA ERA KEPEMIMPINAN JOKO WIDODO, PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR MENJADI TUJUAN UTAMA PEMERINTAHANNYA. DI AWAL PEMERINTAHANNYA INDONESIA MENDAPATKAN KUCURAN DANA INVESTASI DENGAN NILAI YANG BESAR DALAM BENTUK MEGA PROYEK KERETA CEPAT JAKARTA-BANDUNG. HUBUNGAN POLITIK DAN EKONOMI ANTARA INDONESIA DAN CINA YANG SEBELUMNYA SURUT MENJADI HAL YANG DIPERTANYAKAN DALAM PROYEK INI. KESAMAAN VISI ANTARA JOKOWI DAN XI JINPING MENJADI LANDASAN HUBUNGAN KEDEKATAN KEDUA NEGARA DALAM KERANGKA POLITIK DAN EKONOMI. PADA PROSES PENGAMBILAN DATA, PENULIS MENGGUNAKAN DATA SEKUNDER YANG BERSUMBER DARI JURNAL NASIONAL DAN INTERNASIONAL, DOKUMEN RESMI, BUKU, ARTIKEL, DAN WEBSITE YANG KREDIBLE. PENULIS MENGGUNAKAN TEORI PEMBUATAN KEPUTUSAN LUAR NEGERI MILIK WILLIAM D. COPLIN YANG TERDIRI DARI KONDISI POLITIK DALAM NEGERI, PERTIMBANGAN EKONOMI, SERTA KONTEKS INTERNASIONAL UNTUK MENGANALISA PROYEK PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR KERETA CEPAT JAKARTA-BANDUNG ANTARA INDONESIA DENGAN CINA.