STUDY OF PEACE: INDONESIA’S CASE STUDY OF INTERGROUP CONFLICT RECONCILIATION BETWEEN OJEK ONLINE DRIVERS AND DEBT COLLECTORS

SALMA SALSABILA ABDILLAH (2022) STUDY OF PEACE: INDONESIA’S CASE STUDY OF INTERGROUP CONFLICT RECONCILIATION BETWEEN OJEK ONLINE DRIVERS AND DEBT COLLECTORS. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.

[thumbnail of Halaman Judul] Text (Halaman Judul)
Halaman Judul.pdf

Download (199kB)
[thumbnail of Lembar Pengesahan] Text (Lembar Pengesahan)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only

Download (281kB)
[thumbnail of Abstrak] Text (Abstrak)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only

Download (75kB)
[thumbnail of Bab I] Text (Bab I)
Bab I.pdf

Download (75kB)
[thumbnail of Bab II] Text (Bab II)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (75kB)
[thumbnail of Bab III] Text (Bab III)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (75kB)
[thumbnail of Daftar Pustaka] Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (104kB)
[thumbnail of Lampiran] Text (Lampiran)
Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only

Download (185kB)
[thumbnail of Naskah Publikasi] Text (Naskah Publikasi)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only

Download (750kB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Bentrok yang diwarnai kekerasa antara pengemudi Ojol dan Debt Collector terjadi di Yogyakarta saat gelombang pertama COVID-19. Karena dinilai terlah merusak hubungan dan kepercayaan jangka panjang dalam masyarakat, pembangunan perdamaian yang berkelanjutan melalui rekonsiliasi diperlukan untuk menyikapi konflik tersebut demi memastikan koeksistensi pasca konflik. Dengan tujuan menilai proses rekonsiliasi, Indikator Strengthened Reconciliation digunakan daam penelitian kualitatif ini untuk mengobservasi reaksi publik, kemampuan rekognisi masalah, usaha rekonsiliasi, dan kondisi hubungan terkini pihak yang berkonflik. Pengumpulan data dilaksanakan dengan metode crowdsourcing melalui hashtag di Twitter #OjolvsDC dan juga wawancara aktor-aktor konflik. Data kemudian dioleh melalui Q-DAS NVIVO 12+ menggunakan fitur Word Cloud dan Matrix Query untuk membentuk data kuantitatif yang membantu mengurangi bias dalam analisis data. Hasilnya, ditemukan bahwa rasisme online-offline dan penegakan hukum yang tidak adil menjadi pemicu konflik. Penelitian ini menyimpulkan bahwa ada tanda-tanda keberhasilan proses rekonsiliasi kedua kelompok yang berkonflik ditunjukkan dengan kesediaan mereka untuk hidup berdampingan.

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: COMMUNITY, CONFLICT RECONCILIATION, OJOL DRIVER, DEBT COLLECTOR, COEXISTENCE
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Politik > Ilmu Pemerintahan S1
Depositing User: Aidilla Qurotianti
Date Deposited: 08 Sep 2022 06:14
Last Modified: 08 Sep 2022 06:14
URI: https://etd.umy.ac.id/id/eprint/33595

Actions (login required)

View Item
View Item