MODEL POLA PEKARANGAN MELALUI IDENTIFIKASI PENGEMBANGAN LANSKAP PRODUKTIF DI KECAMATAN NGAMPILAN, YOGYAKARTA

KECAMATAN NGAMPILAN MERUPAKAN SALAH SATU WILAYAH YANG MEMILIKI KEPADATAN PENDUDUK TINGGI DI TENGAH KOTA YOGYAKARTA. KEPADATAN PENDUDUK DENGAN LUAS WILAYAH YANG TERBILANG SEMPIT MENYEBABKAN KURANGNYA RUANG YANG TERSEDIA DI SEKITAR RUMAH. PENELITIAN MENGENAI MODEL POLA PEKARANGAN MELALUI IDENTIFIKASI PENGEMBANGAN LANSKAP PRODUKTIF PERLU DILAKUKAN AGAR PEKARANGAN MENJADI OPTIMAL. PENELITIAN TELAH DILAKSANAKAN MULAI BULAN DESEMBER 2021 HINGGA MARET 2022. PENELITIAN INI BERTUJUAN UNTUK MENGIDENTIFIKASI JENIS TANAMAN, KONSEP PENGEMBANGAN LANSKAP PRODUKTIF, DAN POLA PEKARANGAN YANG TERDAPAT DI KECAMATAN NGAMPILAN, YOGYAKARTA. METODE DALAM PENELITIAN INI MENGGUNAKAN METODE SURVEI DENGAN ANALISIS DESKRIPTIF. TEKNIS PELAKSANAANNYA DILAKUKAN DENGAN KUEISONER, OBSEVASI, DAN WAWANCARA. PENENTUAN TEMPAT PENELITIAN MENGGUNAKAN PURPOSIVE SAMPLING. JENIS DATA YANG DIGUNAKAN BERUPA DATA PRIMER DAN DATA SEKUNDER. DATA PRIMER MELIPUTI TATA GUNA PEKARANGAN, FUNGSI PENGEMBANGAN LANSKAP PRODUKTIF, PERSEPSI MASYARAKAT, KONDISI SOSIAL DAN EKONOMI. DATA SEKUNDER MELIPUTI PETA WILAYAH KECAMATAN NGAMPILAN, IKLIM, DAN LETAK GEOGRAFIS. HASIL PENELITIAN MENUNJUKKAN BAHWA TERDAPAT PERBEDAAN MODEL POLA PEKARANGAN DI KECAMATAN NGAMPILAN, YOGYAKARTA YANG DILIHAT DARI KOMPONEN YANG ADA SEPERTI JENIS TANAMAN, TERNAK, IKAN, DAN LUASAN PEKARANGAN. PEMANFAATAN YANG DILAKUKAN TELAH MEMENUHI FUNGSI EKONOMI, SOSIAL BUDAYA, DAN EKOLOGI. JENIS TANAMAN DIDOMINASI DENGAN TANAMAN HIAS (95%), TANAMAN BUAH (33%), DAN TANAMAN OBAT (32%). HASIL IDENTIFIKASI MENUNJUKKAN KECAMATAN NGAMPILAN MEMILIKI HUBUNGAN ERAT DENGAN PENGEMBANGAN LANSKAP PRODUKTIF DAN MENGHASILKAN PERENCANAAN POLA PEKARANGAN YANG BERBEDA-BEDA. INFORMASI YANG DIPEROLEH DAPAT DIGUNAKAN MASYARAKAT KECAMATAN NGAMPILAN UNTUK ACUAN DALAM PENGEMBANGAN PEMANFAATAN PEKARANGAN SECARA OPTIMAL.