ESTIMASI WILLINGNESS TO PAY PETANI DALAM MITIGASI DAMPAK PERUBAHAN IKLIM (STUDI KASUS PADA FENOMENA KEKERINGAN DI GUNUNGKIDUL)

PENELITIAN INI BERTUJUAN UNTUK MENGETAHUI ESTIMASI NILAI WILLINGNESS TO PAY PETANI DALAM MITIGASI DAMPAK PERUBAHAN IKLIM BERUPA KEKERINGAN. PENELITIAN INI MENGGUNAKAN CONTINGENT VALUATION METHOD (CVM) DENGAN ANALISIS REGRESI LOGISTIK BINARY. SAMPEL YANG DIGUNAKAN SEBANYAK 268 RESPONDEN PETANI PADA TIGA KECAMATAN DI KABUPATEN GUNUNGKIDUL. HASIL PENELITIAN MENJELASKAN BAHWA BESARAN NILAI WILLINGNESS TO PAY RESPONDEN YANG DIPEROLEH SEBESAR RP23.000,00. TERDAPAT 86% ATAU SEBANYAK 182 RESPONDEN BERSEDIA MEMBAYAR MITIGASI DAMPAK PERUBAHAN IKLIM. FAKTOR-FAKTOR YANG SIGNIFIKAN MEMENGARUHI WILLINGNESS TO PAY MITIGASI DAMPAK PERUBAHAN IKLIM BERUPA KEKERINGAN TERDIRI DARI USIA, TINGKAT PENDIDIKAN, LUAS LAHAN, PENDAPATAN, PENGALAMAN BERTANI DAN KELOMPOK TANI. SEDANGKAN FAKTOR JENIS KELAMIN TIDAK SIGNIFIKAN MEMENGARUHI WILLINGNESS TO PAY RESPONDEN UNTUK MELAKUKAN MITIGASI DAMPAK PERUBAHAN IKLIM BERUPA KEKERINGAN.