LISA ARYANTI (2022) RISIKO KECELAKAAN KERJA PADA PEMBANGUNAN GEDUNG KONSTRUKSI BETON BERTINGKAT TINGGI DI YOGYAKARTA. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Halaman Judul.pdf
Download (2MB)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only
Download (251kB)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only
Download (632kB)
Bab I.pdf
Download (1MB)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (4MB)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (903kB)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (8MB)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (654kB)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only
Download (933kB)
Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only
Download (284kB)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only
Download (418kB)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (19MB)
Abstract
Angka kecelakaan kerja di Indonesia masih begitu tinggi seperti yang tercatat di Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan. Pada proyek konstruksi sangat rentan terjadi kecelakaan kerja seperti pada proyek konstruksi. Semakin tinggi gedung maka semakin tinggi pula risiko kecelakaan kerja yang akan terjadi. Oleh karena itu dibutuhkan upaya untuk mengurangi kecelakaan kerja yang masih sering terjadi seperti melakukan analisis risiko K3. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkatan risiko kecelakaan kerja pekerjaan struktur atas pada proyek pembangunan gedung berkonstruksi beton bertingkat di Yogyakarta. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif deskriptif untuk menganalisis risiko pada pekerjaan diperlukan WBS (Work Breakdown Structure) untuk mempermudah dalam pembagian sub-kegiatan pada pekerjaan struktur atas serta penilaian risiko berdasarkan matriks risiko. Penelitian ini menggunakan data rata-rata yang diperoleh dari sepuluh narasuber. Dari hasi penelitian didapatkan 63 peluang kejadian dan dampak yang memiliki nilai tingkat risiko sebesar 6,4 dengan kategori risiko "Risiko Sedang". Terdapat potensi kejadian serta dampak kejadian tertinggi pada Proyek Pembangunan Gedung Konstruksi Beton Bertingkat Tinggi di Yogyakarta, yaitu sebagai berikut: a. Potensi kejadian yaitu: 1) Pekerja terjepit scaffolding dengan nilai 3,3. 2) Tangan pekerja terpukul palu dengan nilai 3,3. 3) Terkena cipratan beton dengan nilai 3,1 dan b. Dampak kejadian yaitu: 1) Cedera serius, patah tulang dan meninggal dunia dengan nilai 3,7. 2) Terkilir dengan nilai 3,5. 3) Luka ringan dengan nilai 2,9.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | WORK ACCIDENT , OCCUPATIONAL HEALTH AND SAFETY , RISK , BUILDING , HIGH LEVEL |
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Sipil S1 |
Depositing User: | Eko Kurnawan |
Date Deposited: | 23 Nov 2023 07:44 |
Last Modified: | 23 Nov 2023 07:44 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/34187 |