ACHMAD ZAN JABIILA (2022) RESPON MORFOLOGI PADI GOGO (ORYZA SATIVA L.) TERHADAP PENYEMPROTAN ABU TULANG SAPI NANO DAN ABU TANDAN KOSONG KELAPA SAWIT NANO. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Halaman Judul.pdf
Download (718kB)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only
Download (194kB)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only
Download (11kB)
Bab I.pdf
Download (129kB)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (20kB)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (877kB)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (159kB)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (6kB)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only
Download (235kB)
Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only
Download (879kB)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only
Download (942kB)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (2MB)
Abstract
PENGGUNAAAN PUPUK SINTETIS SECARA TERUS MENERUS DAPAT MENCEMARI LINGKUNGAN. DIPERLUKAN BAHAN ALTERNATIF UNTUK MENGGANTIKANYA. ABU TULANG SAPI MENGANDUNG 18,5% FOSFOR DAN ABU TANDAN KOSOSNG KELAPA SAWIT MENGANDUNG 27% KALIUM. PENELITIAN DILAKUKAN DI GREEN HOUSE DAN LABORATORIUM FAKULTAS PERTANIAN UMY YANG DILAKSANAKAN PADA BULAN BULAN JUNI 2021 SAMPAI OKTOBER 2021. TUJUAN PENELITIAN DILAKUKAN UNTUK MENENTUKAN EFEKTIFITAS PEMBERIAN ABU TULANG SAPI NANO DAN ABU TANDAN KOSONG KELAPA SAWIT NANO TERHADAP RESPON MORFOLOGI PADI GOGO VARIETAS MANDEL DAN MENENTUKAN SUBTITUSI ABU TULANG SAPI NANO DAN ABU TANDAN KOSONG KELAPA SAWIT NANO TERHADAP PENGGUNAAN PUPUK KCL DAN SP-36. METODE DALAM PENELITIAN INI YAITU EKSPERIMEN DI POLYBAG, DENGAN PERLAKUAN FAKTOR TUNGGAL DAN DISUSUN DALAM RANCANGAN LINGKUNGAN ACAK LENGKAP. PERLAKUAN YANG DIUJIKAN ADALAH : A KCL 100 KG/HA + SP-36 100 KG/HA + UREA 250 KG/HA. B ABU TULANG SAPI NANO KONSENTRASI 0,2 % 3,45 KG/HA + SP-36 50 KG/HA + UREA 250 KG/HA + KCL 100 KG/HA. C ABU TKKS NANO KONSENTRASI 0,3 % 5,175 KG/HA + KCL 50 KG/HA + UREA 250 KG/HA + SP- 36 100 KG/HA. D ABU TULANG SAPI NANO 0,2 % 3,45 KG/HA DAN ABU TKKS NANO KONSENTRASI 0,3 % 5,175 KG/HA + SP36 50 KG/HA + KCL 50 KG/HA + UREA 250 KG/HA. SETIAP PERLAKUAN TERDIRI DARI 3 KALI ULANGAN, SETIAP ULANGAN TERDIRI DARI 9 TANAMAN YAITU, 3 TANAMAN SAMPEL DAN 6 TANMAN KORBAN. SEHINGGA TOTAL KESELURUHAN ADA 108 POLYBAG. HASIL PENELITIAN MENUNJUKKAN BAHWA PEMBERIAN PUPUK ABU TULANG SAPI NANO DAN ABU TANDAN KOSOSNG KELAPA SAWIT NANO BERPENGARUH TERHADAP MORFOLOGI WARNA MENJADI LEBIH HIJAU DAN PEMBERIAN PUPUK ABU TULANG SAPI NANO DOSIS 3,45 KG/HA DAN TANDAN KOSOSNG KELAPA SAWIT 5,175 KG/HA DAPAT MENGGANTIKAN PUPUK KCL DENGAN DOSIS 50 KG/HA DAN SP-36 DOSIS 50 KG/HA. DOSIS TERSEBUT DAPAT DIGUNAKAN PETANI UNTUK MENGGANTIKAN PUPUK SINTETIS.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | UPLAND RICE MORPHOLOGY, COW BONE ASH, OIL PALM ASH, BUNCHES EMPTY OIL PALM |
Divisions: | Fakultas Pertanian > Agroteknologi S1 |
Depositing User: | Eko Kurnawan |
Date Deposited: | 01 Sep 2022 03:44 |
Last Modified: | 01 Sep 2022 03:44 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/34521 |