Pengaruh Problem Based Learning Terhadap Clinical Reasoning Pada Mahasiswa SI Keperawatan STIKES Wira Husada Yogyakarta

Introduction: Problem Based Learning (PBL) merupakan cara belajar dengan memanfaatkan masalah dan mahasiswa harus melakukan pecarian/penggalian informasi (inquiry) untuk dapat memecahkan masalah tersebut. Metode pembelajaran ini kemudian dianggap mampu mengembangkan keterampilan pada proses penalaran klinis (clinical reasoning) pada mahasiswa serta dapat meningkatkan critical thinking dan berpikir kreatif.
Method: Penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif, dengan desain penelitian pre-test dan post-test Control Group Design. Desain penelitian dengan jumlah responden sebanyak 60 mahasiswa. menggunakan teknik non probability sampling, instrumen yang digunakan adalah metode pembelajaran PBL tutorial Seven Jump, kuesioner pengetahuan clinical reasoning dan kuesioner Metacognitive Awareness Inventory (MAI).

Results: Hasil uji Beda pada pengetahuan clinical reasoning kelompok eksperimen mempunyai perbedaan yang signifika nilai p= 0.000 < 0 xss=removed xss=removed p=0,012 xss=removed p=0.000>
Conclusion: Terdapat pengaruh metode Problem Based Learning (PBL) terhadap kemampuan pengetahuan penalaran klinis dan metakognisi mahasiswa keperawatan. Penalaran klinis merupakan komponen utama dalam pendidikan keperawatan. Perawat yang tidak memiliki penalaran klinis yang baik dapat mengakibatkan kesalahan dalam pengambilan keputusan pada perawatan pasien.