MUHAMMAD AGIL RAMADHAN (2022) PERAN WORLD FOOD PROGRAMME (WFP) DALAM MENGATASI KRISIS KETAHANAN PANGAN DI YAMAN TAHUN (2011-2016). S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Halaman Judul.pdf
Download (490kB)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only
Download (102kB)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only
Download (12kB)
Bab I.pdf
Download (289kB)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (506kB)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (278kB)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (17kB)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only
Download (234kB)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only
Download (431kB)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran dari World Food Programme di Yaman dalam mengatasi krisis ketahanan pagan. Kata "ketahanan pangan" telah didefinisikan dalam berbagai cara, dan penggunaannya sering memicu ketidaksepakatan. Masalah pangan sedang ditangani oleh semua orang mulai dari pemerintah dunia hingga organisasi non-pemerintah (LSM). Laporan Integrated Food Safety Stage Classification (IPC) yang dikeluarkan olehPerserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menyatakan bahwa Yaman termasuk salah satu negara yang mengalami krisis pangan terparah di dunia dan tergolong Level 4. Dalam penelitian ini menggunkan dua kerangka pemikiran yaitu konsep organisasi internasional dan konsep ketahanan pangan dan menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukan World Food Programme berperan sebagai instrumen, peran sebagai arena, dan peran sebagai aktor. WFP hadir sebagai instrumen pertama dalam menyelaraskan tindakan, dengan cara membantu negara-negara anggotanya untuk memenuhi kebijakan nasional mereka dalam mencapai suatu tujuan tertentu. WFP menjalankan beberapa kegiatan sebagai upaya pengentasan krisis pangan. Sebagai arena WFP juga menjadi wadah bagi donatur baik dari negara-negara anggota, organisasi internasional dan LSM lainnya. WFP sebagai aktor indipenden untuk mendiskusikan masalah krisis pangan dan mendapatkan jalan keluar untuk mengatasi krisis tersebut. Menanggapi keadaan tersebut, WFP lalu mengeluarkan sebuah program yang dinamakan Emergency Operation (EMOP).
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Food Security, World Food Programme, Yemen, International Organizations |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Politik > Hubungan Internasional S1 |
Depositing User: | M. Erdiansyah |
Date Deposited: | 26 Dec 2023 06:42 |
Last Modified: | 26 Dec 2023 06:42 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/35880 |