RANCANG BANGUN SMART CLOTHESLINE DENGAN METODE HALF CIRCLE BERBASIS MIKROKONTROLER

Jenis dan metode yang dilakukan dalam pembuatan jemuran otomatis sudah banyak dilakukan namun dalam proses pembuatannya masih sulit karena membutuhkan lahan yang luas dan jemuran tidak bisa dipindah untuk mendapatkan spot sinar matahari yang terbaik. Sebagai solusi maka dibuatlah sebuah jemuran otomatis yang dapat berpindah tempat dengan metode half circle atau setengah lingkaran karena penutup dari jemuran ini berbahan jas hujan yang berbentuk setengah lingkaran yang diberi nama Smart Clothesline. Pada penerapannya Smart Clothesline menggunakan sensor hujan dan sensor cahaya. Sedangkan untuk menutup dan membuka jemuran menggunakan motor servo. Selain itu Smart Clothesline juga dilengkapi dengan aplikasi android yang dibuat menggunakan MIT App Inventor, untuk komunikasi datanya dengan mikrokontroler menggunakan perantara dari database firebase. Pada aplikasi android tersebut terdapat sistem monitoring untuk melihat kondisi cuaca sekitar jemuran berdasarkan nilai sensor cahaya dan sensor hujan, juga terdapat sistem kontrol untuk membuka dan menutup cover jemuran secara manual. proses pengujian dilakukan dengan cara meletakkan alat pada kondisi cuaca yang sesuai sehingga didapatkan data cerah: 15293 lux – 20233 lux, mendung: 3928 lux – 15292 lux, dan Gelap: 0 lux – 3927 lux. Sedangkan untuk kondisi curah hujannya, jika tidak hujan: 4095 ADC, gerimis: 2551 ADC – 4094 ADC, dan hujan deras: 0 ADC – 2550 ADC. Smart Clothesline akan menutup ketika kondisi cuaca mendung atau hujan dan akan membuka ketika kondisi cuaca cerah dan tidak hujan.
Kata Kunci : Half circle, sensor hujan, sensor cahaya, MIT App Inventor, dan database firebase