IMAM MA'ARIF ANNAFI (2022) CONFUSION ASSESSMENT METHOD APPLICABILITY TO ASSESS HOSPITAL ACQUIRED DELIRIUM ON HOSPITALIZED ELDERLY OF PKU MUHAMMADIYAH GAMPING HOSPITAL: A CASE REPORT. Other thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
![]() |
Text (Halaman Judul)
Halaman Judul.pdf Download (681kB) |
![]() |
Text (Lembar Pengesahan)
Lembar Pengesahan.pdf Restricted to Registered users only Download (71kB) |
![]() |
Text (Abstrak)
Abstrak.pdf Restricted to Registered users only Download (20kB) |
![]() |
Text (Bab I)
Bab I.pdf Download (286kB) |
![]() |
Text (Bab II)
Bab II.pdf Restricted to Registered users only Download (286kB) |
![]() |
Text (Bab III)
Bab III.pdf Restricted to Registered users only Download (286kB) |
![]() |
Text (Bab IV)
Bab IV.pdf Restricted to Registered users only Download (286kB) |
![]() |
Text (Bab V)
Bab V.pdf Restricted to Registered users only Download (286kB) |
![]() |
Text (Bab VI)
Bab VI.pdf Restricted to Registered users only Download (286kB) |
![]() |
Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (20kB) |
![]() |
Text (Lampiran)
Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (286kB) |
![]() |
Text (Naskah Publikasi)
Naskah Publikasi.pdf Restricted to Registered users only Download (410kB) |
![]() |
Text (Full Text)
Full Text.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Latar Belakang – Hospital-Acquired Delirium (HAD) adalah sejenis gangguan psikologis yang sering menjangkit lansia yang dirawat inap. Sebanyak 17% lansia yang dirawat inap mengalami HAD. Meskipun dengan tingkat kejadian yang tinggi, metode keperawatan yang ada saat ini kurang mampu mendeteksi dan mencegah delirium. Sebanyak 67-77% kasus HAD tidak terdeteksi. Banyak perawat yang tidak kekurangan pengetahuan terkait delirium, namun hanya 5% secara konsisten mengkaji dan mencegah delirium. Untuk mengatasi permasalahan ini, sebuah metode praktis untuk perawat mengkaji resiko delirium sebaiknya diterapkan. Salah satu alat pengkajian tersebut adalah Confusion Assessment Method (CAM). Tujuan – Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui daya guna CAM dalam mengkaji HAD pada lansia yang dirawat inap Metode – Penelitian ini berupa laporan kasus observasi deskriptif menggunakan sampel seorang lansia berusia lebih dari 65 tahun. CAM digunakan untuk mengkaji perkembangan HAD hingga pasien keluar dari rumah sakit Hasil – Penelitian ini menemukan bahwa CAM adalah alat pengkajian yang praktis dan efektif untuk mengkaji HAD pada pasien lansia dari awal rawat inap hingga pasien pulang. Skor CAM juga secara akurat mencerminkan pengalaman pasien dengan HAD selama rawat inap Implikasi – Dengan kefektifan dan kepraktisan CAM untuk mengkaji perkembangan HAD pada lansia di lingkup perawatan akut, CAM sebaiknya diimplementasikan sebagai bagian dari standard operational procedure (SOP) untuk mendeteksi dan mencegah resiko HAD pada pasien lansia yang dirawat inap.
Dosen Pembimbing: | YANUAR FAHRIZAL, S.KEP., NS. M.KEP., SP.KEP.J | NIDN0518018901 |
---|---|
Item Type: | Thesis (Other) |
Uncontrolled Keywords: | HOSPITAL ACQUIRED DELIRIUM, ELDERLY, CAM |
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Pendidikan Profesi Ners |
Depositing User: | M. Erdiansyah |
Date Deposited: | 09 Jan 2024 01:49 |
Last Modified: | 09 Jan 2024 01:49 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/36006 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |