DEA AINUN MAGHPIRA (2022) ADVOKASI GIZI MELALUI PENGUATAN PANGAN LOKAL PADA IBU HAMIL DALAM PENCEGAHAN STUNTING. Other thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Halaman Judul.pdf
Download (205kB)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only
Download (46kB)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only
Download (20kB)
Bab I.pdf
Download (218kB)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (218kB)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (218kB)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (218kB)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (218kB)
Bab VI.pdf
Restricted to Registered users only
Download (218kB)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only
Download (132kB)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only
Download (163kB)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (491kB)
Abstract
Pendahuluan: Prevalensi balita stunting di Indonesia termasuk ke dalam negara dengan prevalensi tertinggi ketiga di regional Asia Tenggara atau South-East Asia Regional (SEAR). Prevalensi rata-rata balita stunting di Indonesia tahun 2005-2017 adalah 36,4%. Salah satu penyebab terjadinya stunting pada balita adalah asupan gizi yang kurang pada saat hamil. Salahsatu intervensi yang dapat dilakukan adalah memberikan advokasi gizi terkait pangan lokal pada ibu hamil. Tujuan: Tujuan studi kasus ini dilakukan untuk Mengetahui gambaran status gizi pada ibu hamil Metode: Metode yang digunakan adalah case report. Gambaran kasus ibu hamil G5P4A0. Saat ini klien sedang hamil 20 minggu kehamilan ke 5 G5P4A0. Klien mempunyai riwayat kehamilan pertama melahirkan secara normal, kehamilan ke dua klien melahirkan secara SC karena kandungan sudah melebihi HPL dan dipacu karena tidak ada perkembangan untuk melahirkan, kehamilan ketiga melahirkan dengan SC karena jarak SC yang pertama dan kedua baru 23 bulan, kehamilan keempat dilakukan SC karena mempunyai riwayat SC 2 kali, dan klien saat ini hamil berisiko tinggi karena mempunyai riwayat SC 3 kali. Klien mempunyai riwayat melahirkan anak pertama dengan BB bayi 1,8 kg dan meninggal setelah 3 jam lahir karena kelainan kongenital. Di usia kehamilan 20 minggu ini BB klien 69 kg TB 154 cm dan BB sebelum hamil 65 kg. Saat kehamilan ini klien tidak melakukan diet apapun atau pantangan makanan apapun, klien makan 2-3x/sehari. Makanan yang sering dikonsumsi oleh keluarga adalah lauk dan sayuran. Klien sering mengkonsumsi makanan cepat saji. Tindakan yang dilakukan adalah advokasi gizi pangan lokal untuk ibu hamil. Hasil: Sebelum dilakukan intervensi klien mengatakan bahwa belum mengetahui terkait pencegahan stunting dengan makanan pangan lokal. Hasil implementasi yang diberikan kepada klien berupa advokasi gizi berupa penguatan pangan lokal pada ibu hamil hasil yang didapatkan klien terlihat antusias mendengarkan ketika di berikan edukasi dan klien mengatakan sekarang mengetahui dan paham apa itu pangan lokal yang baik untuk ibu hamil. Edukasi yang dilakukan kepada klien menggunakan audio visual berupa video dan media poster tujuannya untuk memberikan pemahaman materi sehingga dapat meningkatkan pengetahuan klien tentang gizi ibu hamil dan bisa merubah perilaku klien dalam menjaga kehamilannya.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | PREGNANT WOMEN, STUNTING, NUTRITION ADVOCACY |
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Pendidikan Profesi Ners |
Depositing User: | M. Erdiansyah |
Date Deposited: | 09 Jan 2024 02:04 |
Last Modified: | 09 Jan 2024 02:04 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/36018 |