PENGARUH JENIS MEDIUM DENGAN PENAMBAHAN AIR KELAPA DAN EKSTRAK JAGUNG TERHADAP INDUKSI KALUS DAN TUNAS MANGGIS SECARA IN VITRO

Manggis merupakan salah satu komoditas hortikultura yang mempunyai nilai ekonomi yang tinggi. Setiap buah manggis hanya menghasilkan 1-2 biji yang berukuran besar dan yang layak untuk dijadikan benih. Biji manggis bersifat rekalsitran sehingga biji tidak dapat, bertahan lama dan perbanyakan tidak dapat dilakukan sepanjang tahun. Perbanyakan secara In Vitro diharapkan dapat menyediakan bibit manggis secara massal, seragam, cepat, tidak merusak pohon induk dan dapat diperbanyak sepanjang tahun. Penelitian ini bertujuan menentukan jenis medium dan konsentrasi air kelapa serta ekstrak jagung terbaik pada induksi kalus dan tunas manggis. Penelitian ini dilakukan dengan metode ekperimen disusun dalam rancangan acak lengkap faktor tunggal yang terdiri dari 6 perlakuan yaitu MS + 5 mg/l BAP + 0,1 mg/l NAA, MS + air kelapa 150 ml/l + ekstrak Pisang 100 g/l + auksin alami, MS + ekstrak jagung 100 g/l + ekstrak Pisang 100 g/l + auksin alami, WPM + 5 mg/l BAP + 0,1 mg/l NAA, WPM + air kelapa 150 ml/l + ekstrak Pisang 100 g/l + auksin alami, WPM + ekstrak jagung 100 g/l + ekstrak Pisang 100 g/l + auksin alami, dan setiap perlakuan ditambah arang aktif 2 g/l. Setiap perlakuan diulang 3 kali, setiap ulangan terdiri dari 3 sampel. Hasil penelitian menunjukkan perlakuan MS dengan penambahan 15% Air Kelapa mampu menginduksi kalus manggis terbaik sebesar 100%.