Ajeng Bagja Ramadhan (2021) RESPON PETANI TERHADAP PROGRAM DESA KAKAO DI DESA BANJAROYA KECAMATAN KALIBAWANG KABUPATEN KULONPROGO. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Halaman Judul.pdf
Download (830kB)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only
Download (106kB)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only
Download (12kB)
Bab I.pdf
Download (14kB)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (181kB)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (345kB)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (169kB)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (404kB)
Bab VI.pdf
Restricted to Registered users only
Download (125kB)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only
Download (299kB)
Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only
Download (78kB)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only
Download (653kB)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)
Abstract
Respon Petani Terhadap Program Desa Kakao di Desa Banjaroya Kecamatan Kalibawang Kabupaten Kulonprogo. Pembangunan pertanian terus dikembangkan, salah satunya yaitu pengembangan dibidang perkebunan. Komoditas yang memiliki peluang besar dibidang perkebunan yaitu kakao. Kakao di Indonesia banyak dibudidayakan oleh rakyat. DIY merupakan salah satu provinsi yang mengembangkan kakao rakyat. Pemerintah DIY dalam meningkatkan kakao melakukan pengembangan perkebunan kakao dengan membuat program desa kakao. Pengembangan ini bertujuan untuk mensejahterahkan petani. Desa kakao merupakan program untuk mengembangkan desa wisata berbasis perkebunan kakao. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik petani, mengetahui respon petani, dan mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan respon petani kakao terhadap program desa kakao di Desa Banjaroya Kecamatan Kalibawang Kabupaten Kulonprogo. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah meode skoring dan rank spearman. Data dikumpulkan melalui metode observasi dan wawancara menggunakan proposional random sampling. Analisis dengan metode skoring diperoleh hasil sikap kognitif sebesar 54.65 (tahu), sikap afektif sebesar 53,26 (senang). Sikap konatif sebesar 51,90 (tertarik) dan perilaku 50,97 (baik). Sedangkan untuk motode rank spearman diperoleh hasil variabel pengalaman bertani memiliki korelasi negatif dengan kognitif sebesar (rs=0,033), konatif sebesar (rs=0,058) dan perilaku sebesar (rs=0,089); variabel luas usahatani memiliki korelasi positif dengan kognitif sebesar (rs=0,032), afektif sebesar (rs=0,018), dan perilaku sebesar (rs=0,049); variabel status di kelompoktani memiliki korelasi positif dengan kognitif sebesar (rs=0,001), afektif sebesar (rs=0,013), konatif sebesar (rs=0,001), dan perilaku sebesar (rs=0,001); variabel keaktifan mengikuti program memiliki korelasi positif dengan kognitif sebesar (rs=0,01), afektif sebesar (rs=0,036), konatif sebesar (rs=0,001) dan perilaku sebesar (rs=0,037). Varabel kekosmopolitan memiliki korelasi positif dengan kognitif sebesar (rs=0,006), afektif sebesar (rs=0,032), konatif sebesar (rs=0,001) dan perilaku sebesar (rs=0,008).
Kata kunci: Respon, program desa kakao, faktor-faktor yang berhubungan dengan respon petani.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Divisions: | Fakultas Pertanian > Agribisnis S1 |
Depositing User: | Unnamed user with email robi@umy.ac.id |
Date Deposited: | 18 Dec 2021 03:25 |
Last Modified: | 18 Dec 2021 03:25 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/3699 |