HUBUNGAN NILAI NEUTROPHIL LYMPHOCYTE RATIO (NLR) DENGAN INTERLEUKIN-6 (IL-6) PADA PASIEN COVID-19

Latar belakang: Coronavirus Disease 19 (COVID-19) adalah penyakit yang menginfeksi saluran pernafasan. SARS-CoV-2 dapat menyebar secara langsung (droplet dan penularan dari manusia ke manusia) maupun melalui kontak tidak langsung (benda yang terkontaminasi dan penularan melalui udara). Neutrofil memiliki peran penting pada respon imunitas bawaan, sedangkan limfosit memiliki peran penting dalam respon inflamasi adaptif. Sehingga, peningkatan NLR menggambarkan ketidak seimbangan respon inflamasi dan dapat dijadikan indicator kemungkinan keparahan penyakit infeksius. Interleukin-6 atau IL-6 adalah sitokin penting dalam respon inflamasi akut yang memiliki efek lokal dan sistemik. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui adanya hubungan antara nilai Neutrophil Lymphocyte Ratio (NLR) dengan Interleukin-6 (IL-6) pada pasien COVID-19.Metode: Penelitian ini menggunakan metode observasional analitik dengan pendekatan cross-sectional / belah lintang menggunakan data sekunder yang didapatkan dari rekam medis pasien COVID-19 yang dirawat di ruang isolasi RS PKU Muhammadiyah Gamping Yogyakarta dan memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi yang telah ditetapkan. Analisis data dilakukan dengan uji Spearman.Hasil: Hasil penelitian menunjukkan diperoleh p = 0,008 (signifikan) dan koefisien korelasi r = 0,440 sehingga didapatkan kesimpulan sifat bermakna dan interpretasi hubungan nilai NLR dengan Interleukin-6 yang didapatkan adalah korelasi positif yang cukup kuat.Kesimpulan: Terdapat hubungan antara nilai Neutrophil Lymphocyte Ratio (NLR) dengan Interleukin-6 (IL-6) pada pasien COVID-19.