SARAH TASKIA PRISSYNISA (2023) PERBEDAAN EFEKTIVITAS GEL EKSTRAK STROBERI (FRAGARIA X ANANASSA) 100 PERSEN DENGAN GEL EKSTRAK SEMANGKA (CITRULLUS LANATUS) 100 PERSEN TERHADAP PEMUTIHAN GIGI DENGAN TEKNIK TERMOKATALITIK. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Halaman Judul.pdf
Download (539kB)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only
Download (463kB)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only
Download (57kB)
Bab I.pdf
Download (311kB)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (524kB)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (351kB)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (314kB)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (175kB)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only
Download (452kB)
Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only
Download (1MB)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only
Download (264kB)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (2MB)
Abstract
Latar belakang: Perubahan warna gigi (diskolorasi) dapat disebabkan oleh faktor intrinsik, ekstrinsik ataupun keduanya. Diskolorasi dapat dirawat dengan pemutihan gigi (bleaching) yang bisa dilakukan dengan teknik termokatalitik menggunakan bahan kimia hidrogen peroksida. Efek samping hidrogen peroksida menyebabkan gigi menjadi sensitif dan iritasi pada mukosa gingiva. Penelitian sebelumnya menggunakan bahan alami stroberi sebagai pemutih gigi dilaporkan efektif karena mengandung asam elegat dan asam malat yang mampu memutihkan gigi. Penelitian lain juga melaporkan bahwa buah semangka efektif memutihkan gigi karena mengandung asam malat dan hidrogen peroksida. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan efektivitas antara gel ekstrak stroberi 100 persen dan gel ekstrak semangka 100 persen terhadap pemutihan gigi dengan teknik termokatalitik. Metode: Jenis penelitian bersifat eksperimental laboratorium dengan pretest and post test control group design. Sejumlah 30 sampel gigi insisivus dan premolar yang telah didiskolorasi menggunakan teh hitam, dibagi menjadi 3 kelompok. Kelompok 1 diaplikasikan gel ekstrak stroberi 100 persen, kelompok 2 diaplikasikan gel ekstrak semangka 100 persen, dan kelompok 3 diaplikasikan gel hydrogen peroksida 35 persen sebagai kontrol positif, dengan teknik termokatalitik (aktivasi lampu LED) selama 30 detik, dan tanpa lampu LED selama 10 menit yang dilakukan 2 kali setiap pertemuan selama 3 minggu. Perubahan warna gigi diukur menggunakan shade guide dan Spektrofotometer setelah aplikasi. Data dianalisis menggunakan two way ANOVA dan uji post-hoc pairwise comparisson. Hasil: Terdapat kenaikan rata-rata paling tinggi pada aplikasi sesi 3. Hasil uji two way ANOVA menunjukkan p=0,000 yaitu terdapat perbedaan efektivitas antara 3 kelompok. Hasil uji post-hoc pairwise comparison menunjukkan adanya perbedaan efektivitas gel ekstrak stroberi (p=0,002) dan gel ekstrak semangka (p=0,000) terhadap gel hidrogen peroksida 35 persen. Tidak terdapat perbedaan efektivitas antara gel ekstrak stroberi dan gel ekstrak semangka dengan p=0,100 (p>0,05). Kesimpulan: Tidak terdapat perbedaan efektivitas antara gel ekstrak stroberi dan gel ekstrak semangka terhadap pemutihan gigi dengan teknik termokatalitik.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Bleaching, thermocatalytic, watermelon extract gel, strawberry extract gel |
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Kedokteran Gigi S1 |
Depositing User: | M. Erdiansyah |
Date Deposited: | 24 Oct 2023 06:16 |
Last Modified: | 24 Oct 2023 06:16 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/37408 |