EBRIMA JATTA (2023) THE PERENNIAL DILEMMA OF THE UNITED STATES IN IMPLEMENTING RESPONSIBILITY TO PROTECT IN THE SYRIAN CONFLICT UNDER DONALD TRUMP'S ADMINISTRATION. S2 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Halaman Judul.pdf
Download (376kB)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only
Download (112kB)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only
Download (73kB)
Bab I.pdf
Download (185kB)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (186kB)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (146kB)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (191kB)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (11kB)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only
Download (166kB)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only
Download (1MB)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (758kB)
Abstract
Tesis ini akan mengkaji prinsip Responsibility to Protect sebagai opsi penyelesaian konflik dalam konteks konflik Suriah, serta dilema abadi Amerika Serikat dalam menerapkan R2P dalam melindungi warga sipil dalam konflik Suriah. Konsep Tanggung Jawab untuk Melindungi telah lama diadvokasi dalam paradigma pencegahan dan intervensi konflik dan disahkan pada tahun 2005 oleh Dewan Umum PBB sebagai hukum internasional yang mengikat negara-negara anggota PBB untuk bertindak sendiri dalam menanggapi situasi konflik jika suatu negara gagal. untuk melindungi rakyatnya. Tesis ini akan mengeksplorasi dilema abadi dari upaya Amerika Serikat dalam menerapkan R2P dalam konflik Suriah di bawah pemerintahan Trump. Penelitian ini akan dilakukan dengan menggunakan kerangka penelitian kualitatif untuk mengumpulkan dan mengkaji data. Selanjutnya, pendekatan analisis tematik akan digunakan dalam menganalisis data yang dikumpulkan pada R2P dan AS dalam mengimplementasikan R2P dalam konflik Suriah di bawah pemerintahan Trump. Hasilnya ditemukan bahwa Amerika Serikat gagal menerapkan Tanggung Jawab Melindungi dalam kasus konflik Suriah di bawah pemerintahan Trump karena tiga faktor utama (a) prioritas masalah domestik karena doktrin pertama Amerika oleh Presiden Trump (b) AS tidak memiliki kepentingan strategis dan tidak jelas tentang kebijakan apa yang harus diambil dalam konflik Suriah selama pemerintahan Trump (c) Kurangnya dukungan internasional karena kegagalannya dalam intervensi sebelumnya yang melibatkan R2P dan tantangan yang dipaksakan oleh Rusia dan China dalam memveto setiap upaya intervensi mengenai Suriah konflik.
Item Type: | Thesis (S2) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Responsibility to Protect, Humanitarian Intervention, Syrian conflict, Donald Trump Administration |
Divisions: | Fakultas Pasca Sarjana > Hubungan Internasional S2 |
Depositing User: | M. Erdiansyah |
Date Deposited: | 23 Oct 2023 04:18 |
Last Modified: | 23 Oct 2023 04:18 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/37456 |