HUBUNGAN ANTARA EDUKASI TENTANG HAND HYGIENE MENGGUNAKAN METODE TEPUNG SELACI PUPUT DENGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP PELAKSANAAN HAND HYGIENE PADA MURID SMA N 11 YOGYAKARTA

Latar Belakang : Pada masa sekolah bagi anak adalah masa yang penting dalam perkembangannya. Banyak sekali masalah kesehatan yang terjadi pada anak usia sekolah, misalnya pelaksanaan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS). Salah satu pelaksanaan PHBS yang paling mudah adalah dengan cara mencuci tangan (Hand Hygiene). Jika hand hygiene diterapkan dengan benar, maka hand hygiene dapat mengurangi resiko penularan infeksi. Untuk itu perlu diadakan edukasi hand hygiene dengan menggunakan metode tepung selaci puput.
Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara edukasi tentang hand hygiene menggunakan metode tepung selaci puput dengan pengetahuan dan sikap pada murid SMA N 11 Yogyakarta.
Metode Penelitian : Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan quasy experimental pre post test control group design. Sampel yang digunakan adalah murid kelas 11 SMA N 11 Yogyakarta yang didapatkan dengan teknik convenience sampling. Data yang digunakan adalah data primer dan analisis data menggunakan uji Wilcoxon dan Paired Sample T-Test.
Hasil : Hasil analisis data pengetahuan pada kelompok perlakuan didapatkan nilai p=0,001 sedangkan sikap pada kelompok perlakuan didapatkan nilai p=0,636.
Kesimpulan : Edukasi hand hygiene menggunakan metode tepung selaci puput mempunyai pengaruh dalam meningkatkan pengetahuan hand hygiene tetapi tidak mempunyai pengaruh dalam meningkatkan sikap hand hygiene pada murid.