IDENTIFIKASI AGROEKOSISTEM DI SATUAN GEOMORFIK LERENG ATAS, KAWASAN LERENG BARAT GUNUNG MERAPI

Gunung Merapi merupakan gunung aktif di Indonesia yang terletak di Pulau Jawa. Erupsi yang terjadi pada Gunung Merapi menyebabkan perubahan bentuk alam yang yang didalamnya termasuk pada jenis tanaman, tanah, dan iklim. Perubahan tersebut berpengaruh pada pola dari agroekosistem di kawasan Gunung Merapi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis agroekosistem di kawasan lereng atas kawasan lereng barat Gunung Merapi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survei yang dianalisis secara deskriptif dan spasial. Penentuan titik sampel menggunakan metode purposive sampling dengan metode kuardan. Analisis yang dilakukan untuk mengetahui jenis agroekosistem dengan mengidentifikasi kandungan biomassa dan nilai karbon serta jenis vegetasi melalui nilai kerapatan, frekuensi, dominansi, indeks nilai penting, dan indeks keanekaragaman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada satuan geomorfik lereng atas lereng barat Gunung Merapi memiliki jenis agroekosistem berupa kebun yang termasuk kedalam ekosistem sosial dan hutan skunder yang termasuk ekosistem natural. Kawasan lereng atas pada lereng barat Gunung Merapi hasil observasi terdiri dari 35 spesies dengan jumlah individu 2.711. Keanekaragaman vegetasi dengan nilai 1,32 yang dikategorikan sedang atai stabil. Spesies yang mendominasi pada kawasan adalah tumbuhan berjenis hortikultura yang menjadi jenis tumbuhan yang dibudidayakan. Diharapkan hasil penelitian ini dapat memperjelas jenis agroekosistem dan struktur vegetasi yang dapat tumbuh dan beradaptasi di lingkungan tersebut guna meningkatkan potensi alam yang dikelola dan meningkatkan kesejahteraan sumber daya manusia.