HUBUNGAN NEUTROPHIL LYMPHOCYTE RATIO DENGAN CYCLE THRESHOLD VALUE RT-PCR PADA PASIEN COVID-19 DI RS PKU MUHAMMADIYAH GAMPING

Latar Belakang: COVID-19 adalah penyakit yang disebabkan oleh Severe Acute Respiratory Syndrome Coronavirus 2 (SARS-CoV-2) yang menyebar sangat cepat ke berbagai wilayah di seluruh dunia. Pasien terkonfirmasi COVID-19 yang di rawat inap di rumah sakit biasanya mengalami peningkatan kadar Neutrophil Lymphocyte Ratio (NLR) sebagai respon inflamasi akibat infeksi virus. Pada pasien terkonfirmasi positif COVID-19 memiliki nilai CT gen N RT-PCR rendah yang sering dikaitkan dengan risiko infeksi yang tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Hubungan Neutrophil Lymphocyte Ratio dengan Cycle Threshold Value RT-PCR pada Pasien COVID-19 di RS PKU Muhammadiyah Gamping.Metode: Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan metode cross-sectional. Data didapatkan menggunakan data sekunder dengan metode non probability sampling yaitu consecutive sampling di RS PKU Muhammadiyah Gamping. Jumlah data yang diambil sebanyak 32 pasien. Uji korelasi antara Neutrophil Lymphocyte Ratio dengan Cycle Threshold Value RT-PCR menggunakan uji korelasi spearman.Hasil: Hasil uji korelasi spearman antara Neutrophil Lymphocyte Ratio dengan Cycle Threshold Value RT-PCR adalah -0,381 dengan nilai signifikansi (p) = 0,031. Hasil tersebut menunjukkan bahwa terdapat hubungan negatif dengan kekuatan korelasi lemah antara kadar Neutrophil Lymphocyte Ratio (NLR) dengan Cycle Threshold (CT) value gen N RT-PCR pada pasien COVID-19Kesimpulan: Terdapat hubungan negatif dengan kekuatan korelasi lemah antara kadar Neutrophil Lymphocyte Ratio (NLR) dengan Cycle Threshold (CT) value gen N RT-PCR pada pasien COVID-19