DINDA AURELIA SANIA (2023) EFEKTIVITAS MINYAK ATSIRI CINNAMOMUMBURMANNII TERHADAP FISIOLOGIS DAN RADIOGRAFITORAKS HEWAN MODEL PNEUMONIA. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Halaman Judul.pdf
Download (757kB)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only
Download (380kB)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only
Download (215kB)
Bab I.pdf
Download (298kB)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (1MB)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (355kB)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (1MB)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (219kB)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only
Download (240kB)
Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only
Download (2MB)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only
Download (1MB)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (5MB)
Abstract
Latar belakang : Pneumonia merupakan penyakit pernafasan infeksi alveolus yang dapat disebabkan oleh bakteri, virus hingga jamur. Tanda klinis pneumonia dapat berupa sesak nafas, batuk hingga demam. Pada pneumonia bakterial, Klebsiella pneumoniae merupakan bakteri gram negatif terbanyak di Indonesia pada tahun 2013 yang memiliki kemampuan menghasilkan enzim beta-laktamase sehingga timbul resistensi terhadap antibiotik tertentu yang dapat menghambat penyembuhan hingga menimbulkan komplikasi pada pasien pneumonia. Kandungan cinnamaldehyde yang tinggi pada minyak atsiri kayu manis bermanfaat sebagai antibakteri yang dapat mengganggu stabilitas aktivitas bakteri.Metode : Penelitian ini adalah true experimental laboratorium dengan metode post test only control group design. Penentuan besar sampel yang digunakan pada penelitian dengan rumus Federer dan didapatkan hasil jumlah sampel 24 ekor yang dibagi menjadi empat kelompok yaitu ; KN adalah kelompok kontrol negatif dengan hewan coba terinokulasi bakteri Klebsiella pneumoniae , KP adalah kelompok kontrol positif dengan hewan coba yang terinokulasi bakteri Klebsiella pneumoniae dan diberi obat antibiotik standar berupa levofloxacin, P1 adalah kelompok perlakuan dengan hewan coba terinokulasi bakteri Klebsiella pneumoniae dan diberi minyak atsiri kayu manis dosis 360 mikroliter x 10^8 CFU / mikroliter, dan P2 adalah kelompok perlakuan dengan hewan coba terinokulasi bakteri Klebsiella pneumoniae dan diberi minyak atsiri kayu manis dosis 540 mikroliter x 10^8 CFU / mikroliter. Hewan coba akan diperiksa kondisi umum dan hasil radiografi toraks. Data dianalisis dengan uji parametrik Two-Way ANOVA dan uji non parametrik Friedman.Hasil : Penelitian ini menunjukkan hasil yang signifikan pada pemeriksaan radiografi toraks dengan nilai p = 0,012 (p kurang dari 0,05). Namun hasil menunjukkan tidak signifikan pada pemeriksaan fisiologis dengan nilai p = 0,059 (p kurang dari 0,05)Kesimpulan : Efektivitas minyak atsiri kulit kayu manis pada pemeriksaan radiografi toraks hewan model pneumonia terbukti dan pada pemeriksaan fisiologis tidak terbukti
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | klebsiella pneumoniae, Pneumonia, Rattus norvegicus, Cinnamomumburmanni, thoracic radiography, physiological, clinical symptoms |
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Kedokteran S1 |
Depositing User: | M. Erdiansyah |
Date Deposited: | 02 Nov 2023 04:14 |
Last Modified: | 02 Nov 2023 04:14 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/37819 |