KEBIJAKAN INDONESIA DALAM MEMPERTAHANKAN PERDAGANGAN MINYAK SAWIT BEKELANJUTAN KEPADA INDIA

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penyebab menurunnya pasar sawit Indonesia di India dan mengetahui kerjasama berkelanjutan yang dilakukan Indonesia dan India. Metode yang akan digunakan berupa teori kerjasama internasional dan diplomasi ekonomi. Industri dan perkebunan kelapa sawit merupakan sektor yang signifikan bagi Indonesia. Penurunan pangsa pasar minyak sawit Indonesia di India disebabkan oleh kebijakan Indonesia yang menerapkan Bea Keluar Crude Palm Oil (CPO) yang lebih tinggi dari produk turunannya di Indonesia dan penerapan bea masuk yang tinggi bagi produk CPO Indonesia di India. Dampak yang terjadi akibat kenaikan tersebut antara lain ancaman India untuk mengurangi impor sawit di Indonesia. Strategi yang dilakukan pemerintah Indonesia yaitu mendorong kerjasama Indonesia Sustainable Palm Oil (ISPO) dan India Palm Oil Sustainability Framework (IPOS) yang berkelanjutan dan kontribusi Indonesia pada forum-forum internasional. Strategi pemerintah Indonesia mempertahankan pasar minyak sawit di India menunjukkan dampak yang positif. Meskipun kerjasama tersebut belum berjalan dengan sempurna. Indonesia dalam mempertahankan pasar sawit dirasa cukup mengupayakan usaha semaksimal mungkin. Selanjutnya upaya ini dapat dilanjutkan dengan evaluasi dan perbaikan yang lebih baik lagi.