IRSYAD MUHAMMAD SOBRI (2023) UNJUK KERJA MESIN DIESEL BERBAHAN CAMPURAN BIODIESEL JATROPHA DAN SAWIT. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Halaman Judul.pdf
Download (311kB)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only
Download (45kB)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only
Download (118kB)
Bab I.pdf
Download (100kB)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (1MB)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (469kB)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (1MB)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (87kB)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only
Download (107kB)
Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only
Download (1MB)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only
Download (2MB)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (2MB)
Abstract
Bahan bakar fosil memiliki sifat tidak dapat diperbarui. Kebutuhannya yang semakin meningkat membuat persediannya menipis dan terbatas. Biodiesel adalah bahan bakar alternatif yang berasal dari minyak nabati yang diproses dengan metode esterifikasi ataupun transesterifikasi. Minyak jatropha dan minyak sawit memiliki potensi sebagai bahan baku pembuatan biodiesel. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh pengaruh densitas, viskositas, nilai kalor, titik nyala (flash point), dan unjuk kerja mesin diesel.Dalam penelitian ini digunakan minyak jatropha dan minyak sawit sebagai bahan baku pembuatan biodiesel. Penelitian ini menggunakan campuran biodiesel jatropha - sawit yang telah melalui proses degumming, esterifikasi, dan transesterifikasi. Pencampuran biodiesel dilakukan dengan variasi perbandingan 10:0, 9:1, 8:2, 7:3, 6:4, 5:5, 4:6, 3:7, 2:8, 1:9 dan 0:10. Campuran biodiesel tersebut divariasikan dengan solar menjadi B30 untuk masing-masing perbandingan. Semua sampel biodiesel dilakukan pengujian sifat fisik bahan bakar berupa, densitas, viskositas, nilai kalor, titik nyala (flash point), dan unjuk kerja mesin diesel.Hasil penelitian menunjukkan nilai densitas biodiesel jatrpoha-sawit B30 yang telah memenuhi SNI 7182-2015 adalah perbandingan 10:0, 9:1, 8:2, 7:3, dan 6:4. Nilai viskoistas biodiesel jatropha-sawit B30 yang telah memenuhi SNI yaitu perbandingan 7:3, 6:4, 5:5, 4:6, 3:7, 2:8, 1:9, dan 0:10. Pengujian nilai kalor yang dihasilkan terus meningkat mulai dari perbandingan 10:0 dengan nilai kalor 8548,2889 sampai dengan perbandingan 0:10 dengan nilai kalor 9423,0114. Nilai titik nyala pada pencampuran jatropha dengan sawit mengalami penurunan. Hal ini dikarenakan semakin banyak kandungan minyak sawit nilai titik nyala yang dihasilkan semakin kecil karena kandungan molukel yang ada pada minyak sawit murni tidak sebesar minyak jatropha murni. Hasil dari pengujian unjuk kerja mesin diesel menunjukkan bahwa terjadi penurunan putaran mesin yang mendekati nilai konstan, dimana jika mesin diesel diberikan beban yang besar maka akan terjadi penurunan putaran mesin yang besar dan begitu juga sebaliknya.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Biodiesel, Castor Oil, Palm Oil, Physical Properties, Density, Viscosity, Calorific Value, Flash Point, Diesel Engine Performance |
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Mesin S1 |
Depositing User: | M. Erdiansyah |
Date Deposited: | 04 Oct 2023 07:05 |
Last Modified: | 04 Oct 2023 07:05 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/38273 |