EFEKTIVITAS APLIKASI ELECTRONIC-MUHAMMADIYAH MONITORING CHRONIC DISEASE DALAM MENGUBAH PENGETAHUAN, SIKAP, DAN PERILAKU PASIEN DIABETES MELITUS (DM) DI RUMAH SAKIT

Pendahuluan:.Pengetahuan, sikap, dan perilaku pasien Diabetes Melitus (DM) berperan dalam penatalaksanaan penyakit. Upaya meningkatkannya dapat dilakukan dengan aplikasi berbasis teknologi.Tujuan : mengetahui efektifitas aplikasi E-MMCD dalam mengubah pengetahuan, sikap, dan perilaku pasien DM di RS Aisyiyah KudusMetode : Mixmethode dengan pendekatan explanatory sequential design. Populasi adalah seluruh pasien DM di RS Aisyiyah Kudus selama Oktober 2022 (111 pasien). Sampel diambil secara acak, didapatkan 84 responden yang memenuhi kriteria inklusi. Sampel menjalani pretes. Kelompok  intervensi menggunakan  aplikasi E-MMCD, kelompok kontrol mendapatkan edukasi dari DPJP. Setelah 1 bulan, kedua kelompok mendapatkan postes. Hasil postes dianalisis untuk mengetahui efektifitas aplikasi E-MMCD. Penelitian dilanjutkan dengan pendekatan kualitatif case study.Hasil : 8 orang tidak melanjutkan penelitian dengan berbagai alasan.  Seluruh sampel (76 orang) dibagi menjadi kelompok intervensi (38  orang) dan kontrol (38 orang). Rerata nilai pretes aspek pengetahuan kelompok kontrol 26.18, postest 27.13. Aspek sikap pretes 40.16, postes 40.21. Aspek perilaku pretes 33.15, postes 34.58. Pada kelompok intervensi rerata nilai pretes pengetahuan 26.24, postes 28.50. Aspek sikap, pretes 38.11, postes 45.32. Aspek perilaku pretes 33.18, postes 36.03. Uji statistic Wilcoxon pada kelompok kontrol p-value >0,05 artinya tidak terdapat perbedaan bermakna pada ketiga aspek. Kelompok intervensi p-value Fase kualitatif dengan FGD dan indepth interview. Analisis data menggunakan analysis interactive model Miles and Huberman, menghasilkan tema hambatan dalam penggunaan aplikasi, manfaat penggunaan aplikasi, dan rekomendasi perbaikan aplikasi E-MMCD.Kesimpulan : E-MMCD efektif mengubah pengetahuan, sikap, dan perilaku pasien DM. Diperlukan intervensi yang lebih lama agar didapatkan perubahan perilaku. Terdapat hambatan dalam penggunaan aplikasi E-MMCD terkait sarana penunjang. Perlu perbaikan agar aplikasi E-MMCD mudah digunakan oleh penyandang DM.