PENGARUH SISTEM PENGENDALIAN INTERNAL, MORALITAS APARATUR, DAN KOMPETENSI APARATUR TERHADAP KECURANGAN (FRAUD) PENGELOLAAN DANA DESA DENGAN AKUNTABILITAS SEBAGAI VARIABEL INTERVENING (SURVEI PADA PEMERINTAHAN DESA DI KABUPATEN GUNUNG KIDUL)

Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan membuktikan secara empiris pengaruh sistem pengendalian internal, moralitas aparatur, dan kompetensi aparatur terhadap kecurangan (fraud) pengelolaan dana desa dengan akuntabilitas sebagai variabel intervening. Penelitian ini menggunakan metode survei dengan alat kuesioner. Pendekatan penelitian ini menggunakan pedekatan kuantitatif dengan pengambilan sampel menggunakan teknik random sampling. Responden penelitian meliputi Kepala Desa, Sekertaris Desa, Kaur Keuangan Desa, Badan Permusyawaratan Desa (BPD) dari 59 Pemerintah Desa di Kabupaten Gunung Kidul. Alat analisis penelitian ini menggunakan SPSS versi 22.5 untuk analisis deskriptif dan SmartPLS v.3 dengan menggunakan metode analisis Structural Equation Modeling (SEM) untuk analisis model penelitian. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Sistem Pengendalian Internal, Moralitas Aparatur, Kompetensi Aparatur, dan Akuntabilitas berpengaruh negatif terhadap Kecurangan (Fraud) Pengelolaan Dana Desa. Sistem Pengendalian Internal dan Moralitas Aparatur berpengaruh negatif terhadap Kecurangan (Fraud) Pengelolaan Dana Desa dengan Akuntabilitas sebagai variabel intervening. Sedangkan, Kompetensi Aparatur tidak berpengaruh terhadap Kecurangan (Fraud) Pengelolaan Dana Desa dengan Akuntabilitas sebagai variabel intervening.