ISLAM ATAU NASIONALISME: STUDI KASUS NORMALISASI HUBUNGAN TURKI-ISRAEL

INDRANINGTYAS (2023) ISLAM ATAU NASIONALISME: STUDI KASUS NORMALISASI HUBUNGAN TURKI-ISRAEL. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.

[thumbnail of Halaman Judul] Text (Halaman Judul)
Halaman Judul.pdf

Download (346kB)
[thumbnail of Lembar Pengesahan] Text (Lembar Pengesahan)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only

Download (153kB)
[thumbnail of Abstrak] Text (Abstrak)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only

Download (110kB)
[thumbnail of Bab I] Text (Bab I)
Bab I.pdf

Download (230kB)
[thumbnail of Bab II] Text (Bab II)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (125kB)
[thumbnail of Bab III] Text (Bab III)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (129kB)
[thumbnail of Bab IV] Text (Bab IV)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (153kB)
[thumbnail of Bab V] Text (Bab V)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (112kB)
[thumbnail of Daftar Pustaka] Text (Daftar Pustaka)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (126kB)
[thumbnail of Naskah Publikasi] Text (Naskah Publikasi)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only

Download (298kB)
[thumbnail of Full Text] Text (Full Text)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (737kB)

Abstract

Tulisan ini berangkat dari isu normalisasi hubungan diplomatic antara Turki dan Israel pasca sebelumnya sempat dibekukan oleh Erdogan karena insiden kapal Mavi Marmara. Isu ini menjadi sebuah masalah karena Erdogan seolah tidak konsisten dalam menjalankan kebijakannya. Oleh karenanya, tulisan ini berupaya untuk menjelaskan perubahan kebijakan luar negeri tersebut dengan menggunakan pendekatan konstruktivisme yang berfokus pada individu, serta menggunakan Teori Persepsi yang dirumuskan oleh Holsti sebagai alat analisis. Penelitian ini menemukan bahwa normalisasi hubungan antara Tuki dengan Israel disebabkan oleh perubahan presepsi Erdogan dalam memandang Turki karena nasionalisme yang dianutnya, di mana terdapat keinginan dan kepentingan untuk dapat mewujudkan Turki menjadi negara yang besar maju dan makmur. Disamping itu nilai nasionalisme yang dianut oleh Erdogan turut mempengaruhi pandangan Erdogan sehingga Ia menganggap bahwa pemutusan atau pembekuan hubungan dengan Israel akan menjadi sebuah hambatan bagi Turki untuk mencapai kemajuan serta menimbulkan datangnya ancaman. Oleh karena itu, demi kemajuan dan perlindungan tanah airnya Erdogan mengambil kebijakan untuk melaksanakan normalisasi. Meskipun sudah seringkali dibahas, isu ini masih menarik untuk dikaji mengingat penelitian-penelitian sebelumnya lebih banyak menganalisis isu ini menggunakan prespektif negara sebagai actor politik, dan belum banyak riset yang secara khusus berfokus pada Erdogan sebagai individu dalam membuat kebijakan berdasarkan nilai konstruktivis.

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: Normalization of Diplomatic Relations, Nationalism, Turkey-Israel, Erdogan
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Politik > Hubungan Internasional S1
Depositing User: M. Erdiansyah
Date Deposited: 09 Sep 2023 04:29
Last Modified: 09 Sep 2023 04:29
URI: https://etd.umy.ac.id/id/eprint/38710

Actions (login required)

View Item
View Item