ARINA ZAHROTANNISA (2023) KOMUNIKASI VERBAL ANTARA GURU DAN MURID TUNARUNGU DI PESANTREN TUNARUNGU ABATA TEMANGGUNG. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Halaman Judul.pdf
Download (698kB)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only
Download (295kB)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only
Download (124kB)
Bab I.pdf
Download (29kB)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (279kB)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (17kB)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (709kB)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (124kB)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only
Download (125kB)
Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only
Download (671kB)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only
Download (162kB)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (2MB)
Abstract
Hambatan anak tunarungu dalam menjalani komunikasi juga berdampak signifikan bagi proses pembelajaran yang seharusnya mereka dapatkan, terutama disaat mereka harus mengenal dunia dan lingkungan sekitarnya. Ini juga membuat banyak anak tunarungu hanya dapat berkomunikasi lewat komunikasi nonverbal atau isyarat dan sangat jarang dapat menggunakan bahasa verbal baik lisan atau tulisan. Pesantren tunarungu Abata Temanggung, merupakan sebuah sekolah berbasis pesantren untuk anak tunarungu dan mengenalkan pembelajaran dengan mengedepankan penggunaan komunikasi verbal bagi muridnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui alasan penggunaan komunikasi verbal dan bagaimana pelaksanaan komunikasi verbal di Pesantren Tunarungu Abata Temanggung. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dimana data-data yang didapat berdasarkan hasil wawancara, observasi dan dokumentasi. Adapun hasil dari penelitian ini adalah, pelaksanaan komunikasi di Pesantren Abata dilakukan lewat berbicara, menulis, membaca dan mendengarkan yang mana terkhusus bagi anak tunarungu yang memakai alat bantu dengar. Fokus pembelajaran lewat komunikasi verbal dilakukan lewat pengajaran artikulasi, lip reading, identifikasi bunyi serta pengulangan materi dan penggunaan media untuk murid. Alasan diterapkannya komunikasi verbal antara guru dan murid di Pesantren Abata ini ialah berangkat dari keinginan terdahulu agar anak-anak tunarungu dapat beribadah secara verbal hingga dapat juga menghafal al-qur�an. Selain itu, pengajaran komunikasi verbal diharapkan dapat membuat murid dapat dengan nyaman berkomunikasi dengan lingkungan di sekitarnya.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Verbal Communication, Deaf Children, Islamic Deaf Boarding School |
Divisions: | Fakultas Agama Islam > Komunikasi dan Penyiaran Islam S1 |
Depositing User: | Aidilla Qurotianti |
Date Deposited: | 07 Sep 2023 07:46 |
Last Modified: | 07 Sep 2023 07:46 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/38934 |