PROPERTI MEKANIK DAN METODE PENCEGAHAN KOROSI PADA TAP WATER MIXED MORTAR DENGAN LIMBAH BATCHING PLANT SEBAGAI PENGGANTI 50% AGREGAT HALUS

Dalam dunia konstruksi, penggunaan beton sebagai material utama tidak dapat dipisahkan. Namun, ketersediaan bahan baku beton semakin berkurang. Salah satu alternatifnya adalah memanfaatkan limbah batching plant sebagai campuran beton. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis efektivitas penggunaan limbah batching plant sebagai bahan pengganti 50% agregat halus terhadap nilai compressive strength test, split tensile strength test, dan flexural strength test. Selain itu, juga untuk menganalisis potensi korosi pada mortar yang diterapkan coating di permukaan baja tulangan dan mortar dengan pengujian half-cell potential. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa nilai kuat tekan silinder rata-rata sebesar 9,75 MPa, kuat tarik belah silinder rata-rata 1,18 MPa, dan hasil kuat lentur balok rata-rata sebesar 3,75 MPa. Sedangkan uji potensi korosi yang diperoleh pada selimut 3 cm cenderung lebih negatif daripada nilai potensi korosi pada selimut 10 cm. Hasil coating juga menunjukkan bahwa metode steel coating merupakan metode anti korosi yang paling efektif dibandingkan dengan metode concrete surface coating dan tanpa coating.