FERDI MAULANA AKBAR (2023) PENGARUH VARIASI KADAR LIMBAH ABU SABUT KELAPA-ABU KAYU TERHADAP PENINGKATAN NILAI CBR TANPA RENDAMAN CAMPURAN TANAH LEMPUNG EKSPANSIF-SERABUT KELAPA. S1 thesis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Halaman Judul.pdf
Download (1MB)
Lembar Pengesahan.pdf
Restricted to Registered users only
Download (223kB)
Abstrak.pdf
Restricted to Registered users only
Download (131kB)
Bab I.pdf
Download (16kB)
Bab II.pdf
Restricted to Registered users only
Download (267kB)
Bab III.pdf
Restricted to Registered users only
Download (1MB)
Bab IV.pdf
Restricted to Registered users only
Download (370kB)
Bab V.pdf
Restricted to Registered users only
Download (8kB)
Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only
Download (244kB)
Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only
Download (3MB)
Naskah Publikasi.pdf
Restricted to Registered users only
Download (675kB)
Full Text.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (6MB)
Abstract
Peningkatan penggunaan kelapa dalam kehidupan sehari-hari menyebabkan bertambahnya limbah serabut kelapa. Limbah serabut kelapa memiliki kuat tarik yang tinggi serta ketahanan terhadap biodegradasi dalam jangka waktu yang lama. Serabut kelapa yang dicampur dengan tanah lempung ekspansif dengan jumlah tertentu terbukti dapat meningkatkan kekuatannya namun tidak berhasil mengurangi pengembangan tanah yang terjadi akibat kandungan air yang terdapat di dalamnya. Abu dari hasil pembakaran yang dicampur dengan tanah lempung ekspansif dengan jumlah campuran tertentu terbukti dapat meningkatkan daya dukung tanah akibat adanya proses sementasi dari reaksi kimia antara tanah lempung ekspansif dengan abu. Pada penelitian ini dikaji nilai daya dukung tanah lempung ekspansif yang distabilisasi dengan kombinasi dari limbah serabut kelapa, campuran abu sabut kelapa-abu kayu, dan variasi waktu pemeraman. Benda uji dibuat dengan diameter ±15 cm dan tinggi ±17 cm. Tanah dicampur dengan serabut kelapa 0,75persen dan abu dengan persentase yang bervariasi, yaitu 2persen; 4persen; 6persen; 8persen; dan 10persen dari berat total benda uji, dengan waktu pemeraman 7 dan 14 hari. Pengujian CBR tanpa rendaman yang dilakukan mengacu pada ASTM D1883-07e2. Hasil menunjukkan adanya peningkatan nilai CBR tanpa rendaman seiring dengan bertambahnya kadar abu serta lama waktu pemeraman, dan mencapai nilai maksimum sebesar 19,23persen pada campuran abu 8persen dengan waktu pemeraman 14 hari (peningkatan sebesar 38,15persen dari nilai CBR tanah lempung�serabut kelapa 0,75persen).
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | clay, stabilization, fiber, ash, unsoaked CBR |
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Sipil S1 |
Depositing User: | M. Erdiansyah |
Date Deposited: | 03 Oct 2023 06:08 |
Last Modified: | 03 Oct 2023 06:08 |
URI: | https://etd.umy.ac.id/id/eprint/39699 |