STRATEGI PENDIDIK DALAM MENANAMKAN NILAI KEDISIPLINAN TERHADAP SANTRI DI PONDOK PESANTREN BAITUSSALAM PRAMBANAN SLEMAN YOGYAKARTA

Penelitian ini dilatar belakangi oleh pentingnya sebuah kedisiplinan didalam diri sendiri dan sebuah strategi pendidik dalam menanamkan kedisiplinan. kedisiplinan dalam pendidikan merupakan hal yang penting dimiliki oleh siswa dan guru, agar pendidikan berjalan sesuai dengan tujuan yang telah dibuat. Maka pembelajaran kedisiplinan tidak kalah penting dengan materi pembelajaran umumnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kedisiplinan di Pondok Pesantren Baitussalam Prambanan dan strategi pendidik dalam menanamkan kedisiplinan serta faktor pendukung dan penghambat dalam menanamkan kedisiplinan di Pondok Pesantren Baitussalam Prambanan. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini yaitu menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif, subjek penelitian ditentukan sendiri oleh peneliti dan rekomendasi dari pihak Pondok Pesantren Baitussalam Prambanan. Pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan teknik wawancara, observasi, dan dokumentasi. Data yang diperoleh kemudian dianalisis mengunakan reduksi data, penyajian data dan kesimpulan/ verifikasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) kedisplinan di Pondok Pesantren Baitussalam Prambanan dikatakan cukup baik. (2) strategi yang digunakan oleh ustaz dalam menamkan kedisiplinan diantaranya penjelasan peraturan mengunakan metode ceramah, strategi mandiri, memberikan contoh, metode pembiasaan, dan hukuman. (3) Faktor pendukung yang ada yaitu peraturan yang dibuat oleh pondok pesantren, antusiasme santri yang tinggi, guru-guru yang berkompeten, dan fasilitas yang memadai. Sedangkan faktor penghambat yang ada yaitu santri yang beraneka ragam latar belakang asal daerah dan kurangnya pantauan ustaz dalam mengawasi para santri.